TARAKAN – Kodim 0907/Tarakan sukses melaksanakan penyuntikan vaksin dosis kedua kepada masyarakat. Selama tiga hari, Kodim 0907/Tarakan telah menyuntikan vaksin sebanyak 837 orang untuk dosis kedua di Makodim 0907/Tarakan, Selasa (27/07/21).
Komandan Kodim 0907/Tarakan Letkol. Inf. Eko Antoni Chandra Lestianto mengatakan, proses vaksinasi dibagi dalam empat meja yaitu pendaftaran, skrining, penyuntikan vaksin dan observasi.
“Dari target 959 orang, ada yang belum memenuhi syarat vaksin. Sehingga total 3 hari pelaksanaan hanya 837 orang, sisanya tertunda karena beberapa hal namun tetap kita fasilitasi,” kata Dandim.
Menurutnya penerima vaksin Covid-19 Sinovac wajib mendapatkan penyuntikan dua dosis. Hal ini untuk membentuk antibodi atau imunogenitas tubuh terhadap virus corona secara optimal.
“Dalam waktu 14 hari pasca vaksinasi dosis pertama, antibodi tubuh yang terbentuk mencapai 60 persen. Adapun pada 28 hari usai vaksinasi dosis kedua, pembentukan antibodi bisa mencapai 95-99 persen, sehingga Untuk mengoptimalkan pembentukan antibodi maka harus diberikan dua kali penyuntikan,” ungkap Dandim.
Ia menambahkan, dengan vaksinasi yang kian gencar dan kesadaran masyarakat akan vaksinasi tinggi, dirinya optimis kekebalan kelompok di Kota Tarakan ini segera terbentuk.
“Dengan kesadaran seperti ini Insyaallah kekebalan kelompok atau herd immunity yang kita targetkan bisa terbentuk di Kota Tarakan,” imbuh Dandim.
“Vaksinasi ini akan terus berlanjut, begitu kita ada vaksin langsung akan kami salurkan. Ini semua bertujuan untuk menciptakan masyarakat yang sehat dan produktif yang mampu bertahan melalui masa pandemi,” tutup Dandim.(Iik)
Discussion about this post