TARAKAN – Kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sekaligus anggota DPRD Provinsi Kalimantan Utara, Achmad Usman ikut daftar di penjaringan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara yang dilaksanakan Dewan Pimpinan Wilayah PKB Kaltara. Achmad Usman mendaftar sebagai bacawagub.
“Bahwa sebagaimana telah disampaikan sahabat-sahabat di Desk Pilkada berdasarkan Juknis DPP, PKB memberikan ruang terbuka kepada seluruh kandidat baik Kader PKB maupun Non Kader. Keduanya bakal mendapat perlakuan dan kesempatan yang sama dalam proses penjaringan. Semuanya wajib melalui proses pendaftaran sekalipun pengurus inti PKB,†ujar Ketua Dewan Pimpinan Cabang PKB Kota Tarakan Achmad Usman kepada Fokusborneo.com, Rabu (25/12/19).
PKB memberikan perlakukan yang sama kepada semua kandidat yang mendaftar dipenjaringan baik itu kader maupun non kader. Jika bacalon ingin diusung PKB di Pilkada Kaltara 2020, wajib mengikuti proses penjaringan.
“Saya kira tugas dan tantangan semua Parpol sama, sejauh mana dia bisa eksis menyiapkan kadernya menjadi calon Pemimpin. Seperti halnya PKB Kita Punya Kader Senior pak Undun misalnya, disisi lain PKB juga berhasil menempatkan dan mendudukan beberapa kader muda nya di Legislatif. Itu artinya PKB memiliki alternatif kepada voters, tinggal segmen mana yang diinginkan masyarakat Kaltara mau politisi senior ada politisi millenial juga ada,†tambahnya.
Achmad Usman menjelaskan di PKB tidak hanya punya kader senior yang siap bertarung, tetapi juga kader milenial. Tinggal masyarakat Kaltara menginginkan pemimpin seperti apa PKB memiliki kader di semua segmen.
Keikutsertaan dirinya ikut mendaftar sebagai bacawagub bukan kemauan pribadi Achamd Usman melainkan langkah politis PKB secara kelembagaan.
“Saya tidak berbicara sikap individu lagi, karena saya adalah Pamong Partai. Jika menurut partai adalah langkah strategis kita harus Jalankan,†tutup Anggota DPRD Kaltara Dapil Kota Tarakan yang memperoleh suara terbanyak. (spo/aii)
Discussion about this post