• About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Fokus Borneo
Advertisement
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
Fokus Borneo
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini
Home Daerah

Galakkan Program Kemandirian, Warga Binaan Buat Seragam Batik untuk Pegawai Lapas Tarakan

by Redaksi
15 Maret 2024 12:53
in Daerah
A A
0

Kalapas Tarakan Sutarno Melihat Langsung Hasil Program Kemandirian Kerajinan Kain Batik dan Mebel Warga Binaan. Foto: fokusborneo.com

TARAKAN – Melalui program kemandirian Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Tarakan terus memberikan bekal bagi warga binaan pemasyarakatan untuk mandiri setelah nantinya kembali ke masyarakat.

Di hadapan awak media, Kepala Lapas Tarakan Sutarno bersama jajaran memperlihatkan salah satu contoh program kemandirian untuk warga binaan berupa kerajinan pembuatan kain batik yang dilakukan oleh warga binaan perempuan dan kerajinan mebel.

Baca Juga

Dukung Kegiatan Maulid di Islamic Center, LPADKT Tarakan Bantu Door Prize hingga Pengamanan

Tiga Besar Pemenang Lomba Puisi Tingkat SMA Sederajat se-Kaltara Tampil Memesona

Laksdya Edwin Apresiasi Kontribusi JMSI Perkuat Wawasan Kebangsaan

Apresiasi Pendonor Sukarela Warnai Peringatan HUT ke-80 PMI Tarakan

Tidak hanya sekedar pelatihan dan pembinaan, sebagai bentuk motivasi serta dukungan pemasaran, Kalapas telah memesan kain batik ini untuk seragam seluruh pegawai.

“Pembuatan batik cap yang sekarang ini kita galakkan dan sebagai contoh kita membuat batik untuk pegawai, nah ini salah satu tester jika hasilnya bagus maka bisa kita pasarkan ke tempat lain,” jelas Kalapas belum lama ini.

Dengan menggunakan seragam batik yang dibuat langsung warga binaan, Kalapas menegakan bahwa pihaknya tidak hanya memberikan kesibukan kepada warga binaan tetapi ini dilakukan juga untuk melatih pembatik sampai mahir sehingga saat kembali ke masyarakat dapat terus dikembangkan.

“Nah itu salah satu wujud nyata pembinaan kemandirian yang kita lakukan termasuk di dalamnya tadi ada pembuatan mebel nah itu juga wujud pembinaan kemandirian, dan masih ada beberapa pembinaan kemandirian yang lain termasuk pembuatan kopi buih yang sudah lama, kemudian pembuatan bakso dan handicraft dan ada beberapa yang lain nah ini tentunya kita memang mempersiapkan mereka untuk kembali ke masyarakat,” terangnya.

Lebih lanjut, Sutarno menerangkan bahwa melalui program kemandirian ini juga menghapus kesan masyarakat bahwa warga binaan di dalam Lapas tidak hanya makan dan tidur.

Tidak hanya program kemandirian warga binaan juga diberikan program kepribadian sehingga ketika kembali ke masyarakat betul-betul dapat diterima oleh masyarakat dan dapat mempercepat pemulihan penghidupan yang layak dan berguna bagi nusa dan bangsa.

“Itu intinya, ya kalau melihat hasilnya seperti apa ya Alhamdulillah kalau hasilnya seperti yang kita lihat tadi sudah bagus ya makanya kita berani untuk membuat baju dinas pegawai baju batik, karena memang hasilnya kita lihat sudah bagus,” imbuhnya.

Erni salah satu warga binaan yang mengikuti program kemandirian ini mengaku bisa membuat satu kain batik dalam setengah hari sampai satu hari.

“Setengah hari selesai, untuk kelompok ada 6 orang,” katanya.

Untuk jenis motif batik yang saya ini dikerjakan yakni motif batik Kalimantan, untuk prosesnya sendiri tidak sulit namun saat mengerjakan batik tidak boleh ada jeda, misalnya diteruskan hari berikutnya.

Sementara itu, M Ghazali salah satu pembuat mebel mengaku terus mendapatkan pengalaman di Lapas untuk membuat mebel dari bahan resin.

Ia menjelaskan, untuk mebel dari bahan resin baru pertama dilakukan, Ia juga mengaku memanfaatkan komputer di Lapas untuk belajar.

“Baru pengalaman pertama di Lapas, bahan resin sendiri mahal satu meja menghabiskan sekitar 5 liter resin,” katanya.

Satu meja dengan bahan resin dikerjakan selama satu Minggu, untuk motifnya sendiri abstrak dan rencana akan terus belajar untuk membuat motif.

Tidak hanya berbahan resin, sebelumnya bersama anggota kelompok sudah banyak mebel yang dihasilkan seperti meja, kursi, kemudian handicraft. (Ary/Iik)

Tags: BatikborneoHeadlineKalimantanKaltarakemenkumhamlapasLapas Tarakanprogram kemandirianTarakan

Berita Lainnya

Daerah

Dukung Kegiatan Maulid di Islamic Center, LPADKT Tarakan Bantu Door Prize hingga Pengamanan

20 September 2025 22:00
Daerah

Tiga Besar Pemenang Lomba Puisi Tingkat SMA Sederajat se-Kaltara Tampil Memesona

20 September 2025 15:47
Daerah

Laksdya Edwin Apresiasi Kontribusi JMSI Perkuat Wawasan Kebangsaan

20 September 2025 15:10
Daerah

Apresiasi Pendonor Sukarela Warnai Peringatan HUT ke-80 PMI Tarakan

20 September 2025 14:36
Daerah

Dishub Balikpapan Tertibkan Parkir Liar di Jalan MT Haryono

20 September 2025 10:45
Daerah

Dishub Balikpapan Siapkan Pembangunan Terminal Tipe C di Dermaga Baru Tengah

20 September 2025 10:18
Next Post

DPRD Kaltara Berharap SMA Negeri 5 Tarakan Dibangun Tahun Ini

Walikota Rahmad Mas'ud Ajak Umat Muslim Jaga Kerukunan

Walikota Rahmad Mas'ud: Selama Bulan Puasa Warung dan Restoran Harus Ditutup Tirai

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami

Berita Terlaris

  • Kapolda Kaltara bersama Aliansi Masyarakat Adat Asli Kaltara Bahas Rencana Kehadiran HRS di Tarakan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Infrastruktur Pesisir Balikpapan, Jembatan Baru Tingkatkan Mobilitas dan Perekonomian

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemilik Sertifikat Lahan Kecewa Tidak Diundang RDP Pencabutan 33 Peta Bidang Tanah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Korpri Tarakan Beri Penghargaan Pensiunan TMT September – Oktober 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • AirAsia Masuk, Penerbangan Tarakan-Balikpapan Makin Kompetitif

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Fokus Borneo

Ikuti Kami

Rubrik

  • Advetorial
  • Daerah
  • Derap Nusantara
  • Ekonomi
  • Energi
  • Fokus
  • Hiburan
  • IKN
  • KPH Tarakan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Opini
  • Otomotif
  • Parlemen
  • Pemkab Bulungan
  • Pemkab Malinau
  • Pemkab Nunukan
  • Pemkab Tana Tidung
  • Pemkot Balikpapan
  • Pemkot Tarakan
  • Pemprov Kaltara
  • Pendidikan
  • Politik
  • Sosial Budaya
  • TNI Polri
  • Travel
  • Video

Recent News

Direktur Anggaran Bidang Perekonomian dan Kemaritiman Kemenkeu Pastikan Kesiapan Pembangunan IKN Lewat Kunjungan Lapangan

20 September 2025 22:43

Dukung Kegiatan Maulid di Islamic Center, LPADKT Tarakan Bantu Door Prize hingga Pengamanan

20 September 2025 22:00
  • About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
    • Kuliner
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP