TANA TIDUNG, – Bimbingan teknis (Bimtek) pengelolaan arsip desa dan pengelolaan arsip eksternal diantaranya Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Tana Tidung, dilaksanakan di Gedung Pendopo Djaparudin, Rabu, (14/8/2024).
Dalam kegiatan tersebut dihadiri Asisten Administrasi Pembangunan dan Umum, Kodim 0914, Polres Tana tidung, Kepala OPD, Camat, desa se-kabupaten Tana Tidung, Para Narasumber serta Peserta Bimtek yang hadir.
Asisten Administrasi Pembangunan dan Umum, Uus Rusmanda mewakili Bupati Tana Tidung menuturkan kearsipan menjadi salah satu kebutuhan vital dalam sebuah organisasi pemerintah maupun BUMD. Hal ini lantaran arsip merupakan bukti penting pelaksanaan kegiatan di dalam penyelenggaraan pemerintah dan BUMD.
“Arsip bisa sebagai sumber informasi yang menjadi ikon penting dalam layanan publik. Sebuah organisasi modern menuntut sistem pengarsipan yang tertata, tersimpan serta dikelola dengan baik. Sehingga, bila suatu saat diperlukan maka arsip dengan mudah dapat ditemukan kembali,” ujarnya.
Ia katakan, pentingnya pengelola arsip ini sudah mengharuskan arsip perlu dikelola dengan baik dan dijaga kelestariannya.
Pemerintah Kabupaten Tanah Tidung telah menerbitkan Peraturan Bupati Nomor 8 Tahun 2003 tentang pedoman pengelolaan arsip dinamis di lingkungan pemerintah daerah. Tujuannya, agar pengelolaan arsip dapat sesuai dengan prinsip, kaidah, standar kearsipan dan peraturan perundang-undang yang berlaku.
“Mari kita pelajari dan berpedoman dengan peraturan tersebut agar pengelolaan arsip pada unit kerja dan instansi kita dapat terkelola dengan baik,” katanya.
Selain itu, diharapkan pengelolaan arsip bisa dilakukan berdasarkan peraturan presiden nomor 95 tahun 2018 tentang sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE).
Pemerintah juga telah membuat aplikasi umum bidang kearsipan yang dapat mendukung pengelolaan arsip dan tata kelola pemerintah berbasis elektronik yang disebut aplikasi Srikandi, yakni sistem informasi kearsipan dinamis terintegrasi.
“Saya berharap dan menghimbau kepada peserta Bimtek untuk mempelajari dan menggunakan aplikasi tersebut,” harapnya.
Selaku pencipta arsip, kata dia memang sudah perlu melakukan kebijakan terkait pengelolaan arsip dinamis maupun statis, berdasarkan kaidah-kaidah dan peraturan kearsipan.
Dengan demikian, diperoleh tertib arsip di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tana Tidung yang merupakan upaya penyelamatan dan pelestarian. Beserta pewarisan arsip dalam bentuk Memorial kolektif kehidupan berbangsa dan bernegara, kepada generasi yang akan datang.
Ia pun berharap dengan adanya kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan bagi para peserta Bimtek. Menggunakan momentum ini untuk menimba ilmu dengan sebaik-baiknya.
“Ikuti perkembangan ilmu yang berkaitan erat dengan tupoksi. Sehingga nantinya peserta Bimtek dapat mengelola arsip dinamis dengan efektif dan efisien, khususnya yang terkait dengan pelaksanaan tugas dan fungsinya di unit kerja masing-masing,” tegasnya.(**)
Discussion about this post