BULUNGAN – Ombudsman Ri Perwakilan Kalimantan Utara (Kaltara) melaksanakan supervisi berupa penjaminan mutu atas penilaian kepatuhan penyelenggaraan publik di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) serta Dinas Kesehatan (Dinkes) Bulungan selama 2 hari pada 16 – 17 Oktober 2023.
Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd, M.Si menyampaikan terima kasih dan apresiasi dan berharap kegiatan tersebut dapat memotivasi organisasi perangkat daerah lainnya untuk meningkatkan pelayanan publik.
Diketahui, sebelumnya Ombudsman melaksanakan pengambilan nilai kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik terhadap 7 unit layanan yang berada di bawah naungan Dikbud dan Dinkes Bulungan pada 15 – 26 Agustus 2023.

Tahapan penilaian selanjutnya yaitu melakukan penjaminan mutu atas penilaian yang telah dilaksanakan oleh Kepala Ombudsman RI Perwakilan Kaltara sebagai penanggungjawab penilaian.


“Dari lokus di Dikbud dan Dinkes ini saya harap dapat memotivasi seluruh perangkat daerah lainnya di lingkungan Pemkab Bulungan untuk meningkatkan pelayanan publik, sampai tingkat kecamatan hingga desa,†ujar Syarwani dalam pertemuan di Ruang Rapat Bupati pada Senin (16/10).

Dilanjutkan, apa yang disampaikan Ombudsman akan menjadi bahan masukan yang berharga bagi jajaran internal Pemkab Bulungan. Bupati juga mendorong seluruh OPD agar memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan layanan secara efektif dan efisien.
“Dengan memanfaatkan digitalisasi ini diharapkan warga masyarakat sebelum datang secara fisik berkunjung ke OPD sudah bisa mendapatkan pelayanan maupun informasi yang dibutuhkan secara digital,†terangnya.
Bupati juga mengungkapkan beberapa upaya yang sudah dilakukan untuk meningkatkan pelayanan publik di Bulungan. Seperti pencetakan dokumen kependudukan yang sebelumnya menggunakan kertas NCR kini sudah bisa dicetak dengan kertas biasa. Kemudian pelayanan kependudukan dan catatan sipil yang dipusatkan di Kantor Camat Bunyu agar warga Bunyu tidak perlu jauh-jauh ke Tanjung Selor.
“Di era digitalisasi ini juga kita bisa memberikan informasi layanan kesehatan, informasi penerimaan siswa baru dan informasi lainnya kepada warga masyarakat secara online sehingga bisa memperpendek jarak serta waktu pelayanan,†tandasnya.(*)