BULUNGAN – Sebanyak 16.589 anak berumur 0-7 tahun di Kabupaten Bulungan sudah mendapatkan vaksin polio tahap pertama. Dengan target awal 25.047 anak, berarti sudah sekitar 66,2 persen anak se-Bulungan yang mendapatkan vaksin di Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio.
Kepala Dinas Kesehatan Bulungan, H Imam Sujono menuturkan untuk bisa mencapai target, rencananya akan melakukan jemput bola dengan mendatangi rumah warga selama 5 hari kedepan. Hal ini dilakukan agar masyarakat yang kesulitan untuk datang ke Posyandu tetap bisa mendapatkan vaksin.
“Saat ini dari target, sudah mencapai 66,2 persen. Tapi kita masih melakukan sweeping (door to door) rumah ke rumah selama lima hari hingga (tanggal) 3 Agustus nanti. Mudah-mudahan kita bisa sampai 95 persen nanti,†katanya.
Selain itu, pihaknya akan mengajak kerjasama semua lintas sektor, diantaranya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bulungan serta Kementerian Agama (Kemenag). Tujuannya, agar semua pihak bisa berperan aktif mensukseskan PIN Polio di Bulungan.
Kita gandeng agar bisa memfasilitasi dan berperan aktif. Terutama pada satuan PAUD, TK hingga SD di putaran pertama dan kedua nanti,†bebernya.
Gencarnya vaksinasi polio ini sendiri merupakan tindak lanjut kasus dari beberapa daerah yang masuk dalam Kejadian Luar Biasa (KLB) polio.
“Kita upayakan akan meningkatkatkan imunisasi serta memutus penularan daripada virus polio ini. Meskipun di Kaltara, khususnya di Bulungan belum ada kasus, tapi kita tetap mengantisipasinya. Sehingga tidak ada kasus terjadi di Kaltara,†tegasnya. (**)
