MALINAU – Bupati Malinau Wempi W Mawa kedatangan tamu istimewa di ruang kerjanya Rabu (11/5/22). Siapa dia? Tamu itu adalah Jhonny Laing Impang. Ketua DPD PDI Perjuangan Kalimantan Utara sekaligus Ketua Adat Besar Sungai Malinau. Apa yang dibahas?
“Kami ini sahabat lama. Dulu pernah sama-sama jadi unsur pimpinan DPRD Malinau. Saya juga pernah sekolah di desanya Pak Jhonny. Jadi tadi itu kami kangen-kangenan, setelah lama tak berjumpa,” ujar Wempi sambil tertawa renyah.
Pertemuan kedua tokoh politik Malinau ini memang tidak dijadwalkan resmi. Jhonny sebenarnya datang untuk menyelesaikan persoalan batas Desa Setarap dan Setulang. Di sela-sela agenda itulah Jhonny mampir ke kantor Wempi.

“Saya kan tidak sempat hadir waktu refleksi 1 tahun Wempi-Jakaria. Karena ada agenda penting yang tidak bisa saya tinggal. Nah, baru sekarang bisa ketemu. Sekalian silaturahmi,” ungkap Jhonny.



Apa yang dibicarakan kedua tokoh ini? Wempi sedikit memberikan bocoran. Ia mengajak Jhonny untuk membantunya membangun Malinau. Wempi menyadari, Malinau membutuhkan kontribusi dari Jhonny.
“Pak Jhonny itu Ketua DPD PDI Perjuangan. Beliau juga Ketua Adata Besar Sungai Malinau. Saya mengajak beliau gotong royong bersama-sama membangun Malinau,” jelas Wempi yang juga Ketua DPC Partai Demokrat Malinau itu.

Gaung bersambut. Permintaan Wempi ini dipenuhi Jhonny. Dia mengaku sangat mencintai Malinau.
“Kalau Bupati yang minta, tidak ada alasan saya menolak. Kapan pun dimana pun, jika dimintai bantuan saya selalu siap untuk Malinau,” tandasnya.
Pertemuan dua petinggi Partai ini berlangsung gayeng. Penuh canda tawa dan hangat. Tak terlihat guratan persaingan pasca Pilkada setahun lalu.
“Dulu di Pilkada kami itu hanya beradu gagasan. Tidak ada permusuhan. Saya tetap menghormati Pak Jhonny. Biar bagaimana pun kami ini bersahabat,” tutup Wempi.(Pai)