TANA TIDUNG – Bupati Kabupaten Tana Tidung Ibrahim Ali dan Wakilnya Hendrik akan melaporkan pertanggungjawaban kepemimpinannya selama 2 tahun langsung dihadapan masyarakat Kabupaten Tana Tidung.
Rencana ini diungkapkan Bupati KTT Ibrahim Ali saat ditemui fokusborneo.com, Rabu (15/2/2023). Ia mengatakan akan mengadakan kegiatan 2 tahun kepemimpinan Ibrahim Ali – Hendrik.
“Adapun tujuan kita mengadakan 2 tahun kepemimpinan Ibrahim Ali – Hendrik sebagai bentuk komitmen pertanggungjawaban saya di depan masyarakat, saya akan mengundang tokoh tokoh masyarakat, dan kepala desa dari 32 Desa di Tana Tidung,” ujarnya.

Lantaran masih ada kegiatan di luar kota, acara yang seharusnya dilaksanakan pada tanggal 26 Februari 2023 diundur tanggal 4 Maret 2023.



Dalam kesempatan itu, Bupati akan mengevaluasi kinerja bersama Hendrik selama tahun 2021 dan 2022, Ia juga akan mengekspose apa saja program kerja yang akan dilakukan di tahun 2023 – 2024.
Baca Juga : Siaga Pengawasan, Bawaslu Tana Tidung Buka Posko Kawal Hak Pilih

“Mudah mudahan masyarakat memahami bahwa program program apa saja yang sudah dilakukan pemerintah daerah dalam hal ini Bupati dan Wakil Bupati untuk mewujudkan visi dan misi,” harapnya.
Bupati berharap Kabupaten Tana Tidung bisa mengejar ketertinggalan bisa lebih baik dari beberapa Kabupaten/Kota yang ada di Kaltara.
“Keinginan saya kabupaten Tana Tidung menjadi yang terbaik di Kaltara,” ucapnya.
Bupati membeberkan saat ini sudah terbukti bahwa pertumbuhan ekonomi KTT meningkat, IPM meningkat, indeks kemiskinan menurun, indeks pengangguran menurun, dan pertumbuhan ekonomi kita paling tinggi di Kaltara.
“Mudahan terus meningkat salah satunya kita memang harus membuka lapangan pekerjaan dari sektor swasta, Alhamdulillah sekarang perusahaan perusahaan mulai menggeliat, sudah mulai hidup, ini yang harus kita fokuskan,” tegasnya.
Di usia dua tahun ini, Bupati Ibrahim Ali – Hendrik meminta dukungan masyarakat untuk mendukung apapun yang dilakukan Pemerintah karena ini untuk kebaikan dan memberikan kesejahteraan masyarakat KTT, termasuk dukungan pembangunan Pusat Pemerintahan yang saat ini sedang dilaksanakan. (her/Iik)