TANA TIDUNG – Dinas Kependudukan & Pencatatan Sipil Kabupaten Tana Tidung terus menggenjot aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD). Hal itu untuk mengejar target yang ditetapkan pemerintah pusat terkait capaian identitas digital tersebut. Pemerintah daerah setidaknya diberikan target sebesar 30 persen di tahun 2024 dari jumlah penduduk yang sudah ber-KTP elektronik.
Dalam rangka pencapaian target 30 persen itu, kita terus melakukan inovasi dalam proses aktivasi IKD dengan beragam cara.
Salah satunya, dengan cara jemput bola, yang di beri nama AKSI JEMPOL (Aktivasi Identitas Kependudukan Melalui Jemput Bola), capaian aktivasi IKD di Kab.Tana tidung memang belum cukup tinggi. Yakni, baru sekitar 15 persen, masih ada sekitar 15 persen yang harus dikejar.
Disdukcapil Tana Tidung akan melakukan layanan instalasi IKD secara jemput bola. Selain ke Kantor-kantor instansi Pemerintah, Disdukcapil Tana Tidung juga melakukan Pelayanan jemput bola Aktivasi IKD di Desa-desa kegiatan keramaian. Salah satunya, seperti pada event MTQ Tingkat Provinsi yang di adakan di Kabupaten Tana Tidung.
Kepala Bidang PIAK dan Pemanfaatan Data Disdukcapil Tana Tidung Suriansyah menjelaskan, pihaknya melakukan berbagai terobosan untuk menaikkan jumlah aktivasi IKD. Mulai dari jemput bola ke berbagai instansi pemerintah hingga acara even-even Pemerintah untuk menyasar masyarakat.
‘’Prinsipnya kita mendekatkan pelayanan ini kepada masyarakat yang mudah, gratis dan membahagiakanâ€, ucap Suriansyah.
Untuk menarik minat masyarakat pada event MTQ ini dalam Melakukan Aktivasi Identitas Kependudukan Digital Disdukcapil Tana Tidung Memberikan Souvenir kepada masyarakat yang melakukan Aktivasi IKD di lokasi stand yang ada dilapangan Stadion mini RTH.Josoef Abdullah Kec.Sesayap Kab.Tana Tidung.
IKD merupakan terobosan di tengah era digitalisasi. Dengan aktivasi layanan ini, warga tidak perlu menenteng fisik KTP dalam menjangkau pelayanan publik.
Selain itu, di dalam aplikasi IKD,masyarakat semakin mudah dan cepat menerima dokumen administrasi kependudukannya (adminduk) dengan memberikan pelayanan berbasis digital.(**)