TARAKAN – Kapal Pelni, menyetop sementara mengangkut penumpang masuk maupun keluar Kota Tarakan. Penerapan ini, menindaklanjuti kebijakan yang dikeluarkan Pemerintah Kota Tarakan dalam mengantisipasi penyebaran Virus Corona (Covid-19).
“Kami stop angkut penumpang sampai akhir Mei 2020. Untuk masyarakat yang sudah membeli tiket, uangnya akan dikembalikan 100 persen,†ujar Kepala Pelni Tarakan Wendy Richard, Selasa (07/3/20).
Data penumpang dari Kota Tarakan yang sudah membeli tiket KM. Lambelu untuk tanggal 11 April 2020, ada 50 orang.

“Sejak adanya virus corona penumpang kapal pelni menurun drastis,†tambahnya.



Penurunannya, hampir 40 sampai 50 persen terutama tujuan Pulau Sulawesi.
“Pelni tetap berlayar soalnya jalur Tarakan akses nasional tapi hanya mengakut pengangkut barang,†terangnya.

Pelni juga menghimbau seluruh masyarakat, supaya sama-sama menyikapi kebijakan Pemerintah Daerah agar luput dari penyebaran virus yang sementara merajalela di Dunia.
“Berharap kita semua bersabar mengikuti himbauan Pemerintah supaya wabah virus ini segara berakhir,†tutupnya.(mt)