NUNUKAN – Kampanye hari perdana pasangan calon Gunernur Kaltara nomor urut 3, Drs H Zainal A Paliwang, SH, M.Hum- Dr Yansen Tipa Padan, M.Si di Kabupaten Nunukan berkomitmen menghindari sistim kepemimpina yang KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme).
Calon Gubernur Kaltara, Zainal A Paliwang di hadapan warga Nunukan berjanji tidak akan melakukan tindakan KKN jika diberi amanah memimpin Kaltara.
Ia mengungkapkan, kepemimpinan di Kaltara ke depannya harus terbuka dan mengutamakan pemberdayaan sumber daya lokal sesuai kompetensi yang dimiliki.
“Saya bersama pak Yansen akan berkomitmen tidak mengenal sistim pemerintahan yang KKN. Saya tidak akan memanggil keluarga ke Kaltara untuk menjabat,” ungkap mantan Wakapolda Kaltara yang sudah mengajukan pengunduran diri dari Polri pada Senin, 19 Oktober 2020.
Zainal juga menegaskan, demi efektifitas pemerintahan di Kaltara sebaiknya anggaran harus terbuka kepada masyarakat.
“Masyarakat harus tau pos-pos anggaran di pemerintah. Jadi kami berdua akan transparan soal anggaran,” ujar dia disambut tepuk tangan warga Nunukan.
Pada intinya, kata dia, pemerintahannya nanti harus berorientasi kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat. Oleh karena itu, Zainal-Yansen akan konsisten tidak akan melakukan sistim pemerintahan yang KKN.
Ia juga menjelaskan, penempatan pejabat di Pemprov Kaltara nanti akan menempatkan orang yang benar-benar sesuai dengan keahlian pada bidangnya.
“Saya bersama pak Yansen sudah komitmen untuk mengefektifkan pemerintahan di Kaltara dengan menempatkan pejabat yang sesuai dengan keahliannya,” kata Zainal. (Adv).
Sumber : Tim Media ZIYAP
