TARAKAN – Innalillahi, dua pasien konfirmasi Covid-19 di Kota Tarakan dinyatakan meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit dan hasil pemeriksaan sampel swab terkonfirmasi positif Covid-19, Senin (28/12/2020).
Kabar duka tersebut disampaikan juru bicara percepatan dan penanganan Covid-19 Tarakan, dr Devi Ika Indriarti dalam press releasenya melalui zoom.
“Innalillahi, bertambah pasien positif meninggal dunia 2 orang, pertama nyonya N (inisial) perempuan umur 64 Tahun warga Kelurahan Pamusian, meninggal dunia kemarin malam (minggu) awalnya masuk rumah sakit suspek,†ungkapnya.
Kemudian pasien meninggal kedua yaitu, atas nama SM (57) laki-laki warga Kelurahan Selumit Pantai meninggal dunia pada hari ini pukul 01.25 wita, masuk rumah sakit pada tanggal 27 Desember 2020 dengan gejala demam, batuk, pilek dan sesak nafas.
“Sehingga total kasus konfirmasi meninggal dunia di Tarakan sampai saat ini sebanyak 31 orang dan pasien probable yang meninggal dunia sebanyak 1 orang,†ungkapnya.
Kemudian perkembangan kasus konfirmasi positif Covid-19 hari ini bertambah sebanyak 89 orang, “Jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 1.945 orang. Kemudian Alhamdulillah hari ini juga bertambah pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 sebanyak 58 orang sehingga total pasien sembuh 1.036 orang,” tuturnya.
Selanjutnya, pasien yang masih dirawat di rumah sakit dan dilakukan pemantauan sebanyak 878 orang, kasus suspek yang dilakukan pemantauan sebanyak 168 orang dan terakhir kasus kontak erat yang dilakukan pemantauan sebanyak 1.982 orang. (wic/iik)
