Tinjau Lokasi Kebakaran di Nunukan, Gubernur Santuni Korban Rp10 Juta Per KK
NUNUKAN-Musibah kebakaran yang menimpa dua kelurahan di Pasar Lama Kabupaten Nunukan menyita perhatian semua pihak. Termasuk Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Zainal Arifin Paliwang.
Didampingi Bupati Nunukan Asmin Laura Hafid, Gubernur Zainal meninjau lokasi kebakaran yang beralamat di Jalan Yos Sudarso itu, sekitar pukul 15.30 WITA, Selasa (23/3),
Musibah kebakaran di wilayah Kelurahan Nunukan Barat dan Kelurahan Nunukan Utara ini terjadi sekita pukul 01.15 hingga 04.30 dini hari tadi.
Akibatnya, 20 kepala keluarga (KK) dari 8 bangunan di Pasar Lama kehilangan tempat tinggal. Termasuk 12 toko usaha jual beli serta 4 gudang ludes dilahap si jago merah.
Dalam kunjungannya, Gubernur Zainal mengaku perihatin atas musibah tersebut Sebagai bentuk kepeduliannya, Gubernur menyalurkan bantuan uang tunai kepada sejumlah korban.
“Semoga bantuan ini dapat mengurangi beban para korban, dan membangkitkan kembali semangat korban yang tertimpa musibah ini,” harap Gubernur Zainal.
Setiap kepala keluarga yang menjadi korban musibah kebakaran berhak menerima bantuan tunai dari Gubernur Zainal sebesar Rp10 juta. “Kita upayakan berikan bantuan sembako juga untuk korban,” katanya.
Mantan Wakapolda Kaltara ini mengaku sempat terkejut mendapatkan kabar tak sedap tersebut. .
“Sehingga kita harus langsung bergerak cepat dengan melihat langsung lokasi kebakaran ini, dan berkomunikasi dengan Bupati Nunukan untuk menanggulangi masalah ini dengan cepat,” katanya.
Gubernur Zainal menuturkan Pemprov Kaltara akan terus berkomitmen menanggulangi musibah kebakaran yang kerap terjadi di Bumi Benuanta, yakni dengan memasang pipa air.
“Saya sudah sampaikan
ke BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Provinsi Kaltara untuk segera melakukan pencegahan lanjutan, kita akan bangun pipa air yang berguna sebagai pencegahan kebakaran di rumah warga,” ujar pria kelahiran Makassar ini.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Zainal mengimbau agar masyarakat Kaltara lebih mawas diri. Gubernur meminta ketika meninggalkan rumah dalam waktu lama, saluran listrik harus dimatikan.
Selain Bupati Asmin Laura Hafid, Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar dan Dandim 0911 Nunukan Letkol CZi Eko Pur Indriyanto juga turut serta mendampingi Gubernur Zainal dalam kegiatan tersebut. (did/sur)
Sumber : Diskominfo Kaltara
