TARAKAN – Dirjen Perhubungan Laut, R Agus Purnomo meresmikan pembangunan menara suar (Mercusuar) Tanjung Batu Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara, Jumat (2/4/2021).
Hadir dalam persemian, Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang, Wakil Ketua Komite II DPD RI Hasan Basri, dan Walikota Tarakan, Khairul.
Walikota Tarakan, Khairul menyampaikan terimakasih kepada Dirjen Perhubungan yang telah membangun Mercusuar Tanjung Batu Tarakan melalui program padat karya.
“Alhamdulillah, terimakasih pak Dirjen telah membangun Mercusuar Tanjung Batu Tarakan,” ucapnya.
Khairul mengatakan, mercusuar Tanjung Batu kedepan sangat pantas dan patut dijadikan tempat wisata.
“Mercusuar ini akan menjadi landmark menjadi ikon kota Tarakan,” ujarnya.
Khairul mengatakan, dengan pembangunan mercusuar Tarakan bisa lebih dikenal sebagai water front city atau kota yang menghadap ke laut.
“Orang lewat di laut bisa melihat landmark ikon Tarakan yaitu Mercusuar, kedepan kita juga akan membuat tagline kalau belum ke mercusuar Tanjung Batu belum sampai Tarakan,” ucapnya.
Mencuasuar Tarakan kedepan diharapakan menjadi destinasi wisata baru, meski tidak ada menara Eiffel tapi Tarakan punya menara suar.
Orang nomor satu di Tarakan ini mengungkapkan, sebelum mercusuar diresmikan sudah banyak masyarakat yang datang untuk menikmati pembangunan dan menikmati laut Tanjung Batu.
Diketahui menara mercusuar Tanjung Batu Tarakan memiliki tinggi 43 meter. Dibangun melalui program padat karya yaitu pembangunan dengan melibatkan masyarakat sekitar, warga miskin yang tujuannya untuk membangkitkan ekonomi di masa pandemi Covid-19. (wic/Iik).