• About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Fokus Borneo
Advertisement
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
Fokus Borneo
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini
Home Daerah

Banyak Dikunjungi Wisatawan, BKP Tarakan Dukung Pulau Derawan Bebas Penyakit Rabies

by Redaksi
8 Oktober 2021 08:20
in Daerah
A A
0
Banyak Dikunjungi Wisatawan, BKP Tarakan Dukung Pulau Derawan Bebas Penyakit Rabies

Petugas Balai Karantina Pertanian melakukan pemeriksaan kesehata hewan. Foto : Istimewa

BERAU – Penyakit rabies yang berasal dari hewan seperti anjing dan kucing, merupakan penyakit zoonosis yang sangat berbahaya bagi kesehatan masyarakat. Sebab apabila menyerang dan belum sempat mendapat perawatan medis, akan mengakibatkan kematian.

Jika ditinjau dari aspek perkembangan industri peternakan, dampak rabies mungkin kecil. Tetapi ditinjau dari segi kesehatan masyarakat serta dari segi sosial ekonomi, maka dampaknya cukup dirasakan terutama dari segi pariwisata.

Baca Juga

PWI Bulungan Gelar OKK 2025, Teguhkan Komitmen Cetak Wartawan Profesional dan Berintegritas

DPRD Bulungan Sampaikan Klarifikasi Resmi Terkait Dugaan Keterlibatan Anggota Dewan dalam Insiden Kafe

Pemkab Tana Tidung Tindak Tegas Penjual Miras, Ratusan Kemasan Dimusnahkan

Komitmen pada Keberlangsungan UMKM Lokal, Pemprov Boyong Penghargaan Kategori Empowerment of Local Products

Sampai saat ini, sebagian besar Provinsi di Indonesia masih tertular penyakir rabies. Dari 34 Provinsi di Indonesia, hanya 9 Provinsi yang bebas rabies diantaranya Provinsi Kepulauan Riau, Bangka Belitung, DKI Jakarta, Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Papua dan Papua Barat. Namun ada beberapa pulau di Indonesia yang statusnya bebas historis dan sudah dideklarasikan secara resmi bebas rabies melalui Surat Keputusan Menteri Pertanian.

Upaya penetapan status bebas rabies, dilaksanakan berdasarkan ketentuan dari Organisasi Kesehatan Hewan Dunia (OIE) yaitu diperlukan adanya surveilans dengan hasil tidak ditemukannya kasus pada manusia maupun hewan selama 2 (dua) tahun berturut-turut. Selain itu, tidak ditemukannya kasus pada hewan karnivora diluar karantina selama 6 (enam) bulan terakhir.

“Wilayah Kepulauan Derawan masuk kedalam wilayah Administratif Kabupaten Berau Provinsi Kalimantan Timur, tapi masih masuk dalam Wilayah Kerja Karantina Pertanian Tarakan. Pulau Derawan ini, merupakan daerah wisata yang banyak dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara karena keindahan alam dan pantainya,” jelas Kepala Balai Karantina Pertanian (BKP) Tarakan drh. Akhmad Alfaraby melalui press rilis yang disampaikan ke Fokusborneo.com, Kamis (7/10/21).

Kepulauan ini, menyimpan banyak potensi menarik dari pesona alam yang mempunyai karakteristik yang sangat alami, kearifan lokal, budaya dan keunikan lain yang membuat wisatawan tertarik untuk berkunjung.

“Makanya Kepulauan Derawan memprioritaskan sektor wisata dan ekonomi ini, ingin daerahnya diakui bebas penyakit rabies secara formal dan ilmiah,” kata  Alfaraby.

Dalam rangka membebaskan Kepulauan Derawan dari penyakit rabies, surveilan dilaksanakan oleh Balai Veteriner Banjarbaru bersama Karantina Pertanian Balikpapan, Karantina Pertanian Tarakan, Karantina Pertanian Samarinda dengan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kaltim, Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim, Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Berau beserta UPTD Laboratorium Kesehatan Hewan dan Kesmavet Provinsi Kaltim dan BKSDA Berau.

“Hasil dari kegiatan ini, kemudian akan dibahas dalam rapat Komisi Ahli Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat, yang mengkaji hasil surveilan dan program pengendalian rabies yang telah dilaksanakan. Jika hasil kajian dapat diterima secara teknis, maka akan dinyatakan dalam Surat Keputusan Menteri Pertanian sebagai pedoman bagi petugas karantina pertanian dalam melakukan tindakan karantina terhadap hewan penular rabies yang dilalulintaskan,” tutup Alfaraby.(**)

Tags: Balai Karantina PertanianBalai Karantina Pertanian Kelas II TarakanKementerian PertanianPemkab BerauPemprov KaltimPenyakit RabiesPulau Derawan
ShareTweetSendShareSend

Berita Lainnya

Daerah

PWI Bulungan Gelar OKK 2025, Teguhkan Komitmen Cetak Wartawan Profesional dan Berintegritas

14 November 2025 07:25
Daerah

DPRD Bulungan Sampaikan Klarifikasi Resmi Terkait Dugaan Keterlibatan Anggota Dewan dalam Insiden Kafe

14 November 2025 06:55
Daerah

Pemkab Tana Tidung Tindak Tegas Penjual Miras, Ratusan Kemasan Dimusnahkan

13 November 2025 20:42
Daerah

Komitmen pada Keberlangsungan UMKM Lokal, Pemprov Boyong Penghargaan Kategori Empowerment of Local Products

13 November 2025 19:05
Daerah

Sinergi Pemkot Tarakan–BPJS Kesehatan, Wujudkan Pelayanan Publik yang Merata

13 November 2025 18:09
Daerah

DPU Balikpapan Intensifkan Pembersihan Drainase Jelang Musim Hujan

13 November 2025 18:08
Next Post

Kunker ke Berau, DPRD KTT Belajar Pengelolaan Obyek Wisata dan UMKM

Kemenkopolhukam Respon Cepat Kebutuhan Telekomunikasi di Tana Tidung

Sanusi Kehilangan Perahu dan Tempat Tinggal, Hamka: Pemerintah Harus Turun Tangan

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami

Berita Terlaris

  • Burung Kuau Raja Muncul di Hutan Lindung Sungai Lesan, Pertanda Ekosistem Masih Terjaga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vamelia Ibrahim Harumkan Kaltara di Ajang Apresiasi Bunda PAUD Nasional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lagi, Gempa Magnitudo 4.4 Dirasakan Warga Tarakan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tana Tidung Kids Got Talent, Ajang Cetak Generasi Kreatif Sejak Dini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BMKG: Gempa Susulan ke-8 Guncang Tarakan, Warga Diminta Tetap Tenang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Fokus Borneo

Ikuti Kami

Rubrik

  • Advetorial
  • Daerah
  • Derap Nusantara
  • Ekonomi
  • Energi
  • Fokus
  • Hiburan
  • IKN
  • KPH Tarakan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Opini
  • Otomotif
  • Parlemen
  • Pemkab Bulungan
  • Pemkab Malinau
  • Pemkab Nunukan
  • Pemkab Tana Tidung
  • Pemkot Balikpapan
  • Pemkot Tarakan
  • Pemprov Kaltara
  • Pendidikan
  • Politik
  • Sosial Budaya
  • TNI Polri
  • Travel
  • Video

Recent News

DPRD Kaltara Desak Pemprov Prioritaskan Perbaikan Jalan Rusak dan Fasilitas SMA di Tana Tidung

14 November 2025 08:43

Deddy Sitorus Dorong Tenis Kaltara Berkembang Pesat

14 November 2025 08:34
  • About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP

error: Content is protected !!
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
    • Kuliner
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP