TARAKAN – Membantu mempercepat terciptanya herd immunity di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), berbagai eleman masyarakat terus gencar melaksanakan vaksinasi Covid-19.
Kali ini, giliran Anggota Komite III DPD RI Hasan Basri yang menggandeng Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kaltara menggelar vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat di Gedung SMP Negeri 2 Kota Tarakan, Jumat (29/10/21).
Anggota Komite III DPD RI Hasan Basri mengatakan vaksinasi Covid-19 yang dilaksanakan ini, sebagai upaya untuk membantu pemerintah mempercepat terbentuk herd immunity di Kaltara khususnya Kota Tarakan.
“Ini bentuk kepedulian saya sebagai Senator yang berasal dari Kaltara bekerjasama dengan Apindo. Saya tidak mempersoalkan biaya yang kami keluarkan, yang penting buat kami masyarakat sehat, bahagia, sehingga mampu membuat roda perekonomian di Tarakan, Kaltara dan Indonesia dapat berjalan baik,” kata Hasan Basri saat diwawancarai Fokusborneo.com usai meninjau pelaksanaan vaksinasi.

Sementara itu, Ketua DPP Apindo Kaltara Peter Setiawan menambahkan vaksinasi kali ini, diprioritaskan kepada masyarakat umum yang belum tercover pemerintah. Jumlah vaksin yang disediakan, sebanyak 300 dosis.
“Kalau kemarin khusus pekerja dan pekerja sudah selesai sekarang masyarakat umum. Vaksin yang dilaksanakan ini, dosis pertama dan kedua,” ujar Peter.
Peter menjelaskan Apindo sebenarnya tugasnya membantu pemerintah untuk melakukan vaksin pekerja, karena sudah selesai makanya dialihkan kepada masyarakat. Total se-Kaltara, Apindo sudah melakukan vaksinasi kepada 10 ribu orang.
“Vaksin ini dari OJK jadi tidak mengurangi kuota dari pemerintah di Kaltara. Jenis vaksin yang digunakan Sinovac,” jelas Peter.

Peter menerangkan kedepan Apindo akan terus membantu melaksanakan vaksinasi di Kaltara, supaya pekerja sehat, masyarakat sehat dan ekonomi sehat. Vaksinator digandeng, Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kaltara maupun Dinas Kesehatan Kota Tarakan.
“Ini akan terus berlanjut kalau nanti ada kali akan kami kasih kepada masyarakat. Jadi nanti saya kerjasama dengan instansi, kalau kita gak bisa saya serahkan ke Gubernur atau Wali Kota,” beber Peter.

Peter berharap tinggi antusias masyarakat cukup banyak belum divaksin, semoga bisa segera mendapatkan vaksin Covid-19. Sehingga herd immunity di Kaltara bisa segera terbentuk.
“Jadi kalau herd immunity terbentuk 100 persen UMKM bisa bangkit kembali di Kota Tarakan maupu di Kaltara,” tutup Peter.(Mt)