TARAKAN – Komunitas Tarakan Tempo Doeloe (TTD) melakukan aksi bersih-bersih situs peninggalan perang dunia II di Kota Tarakan, Minggu (23/1/22). Aksi ini, sebagai upaya untuk melestarikan cagar budaya di Kota Paguntaka.
Selain Komunitas TTD, aksi bersih-bersih situs sejarah ini juga dihadiri Komunitas Bebas Sampah, Ikatan Persaudaraan Pemuda Makassar (IPPM) Kalimantan Utara (Kaltara), The Maczman Kaltara, Kodim 0907/Tarakan, Saka Pariwisata serta Anggota DPRD Provinsi Kaltara Jufri Budiman.
“Aksi bersih-bersih situs ini adalah program kerja rutin setiap bulan sekali, dan juga dilokasi ini terakhir kita bersihkan tahun 2019. Kita ambil lokasi ini, karena sudah lumayan lama jadinya rimbun dan lebat rumput disekitar situs tersebut,” kata Wakil Divisi Edukasi Komunitas TTD Kota Tarakan Munawir Sajali saat diwawancarai Fokusborneo.com.

Dilokasi situs yang dibersihkan kali ini, dikatakan Sajali berada di Jalan Aki Balak tepatnya diujung landasan Bandara Juwata Tarakan.
“Dilokasi ini ada 4 buah pillbox yang dibersihkan,” ujar Jali.

Upaya ini, dijelaskan Sajali bentuk kepedulian Komunitas TTD bersama Komunitas lainnya dalam menjaga situs sejarah peninggalan perang dunia II di Kota Tarakan.
“Kalo bukan kita siapa lagi, kalo bukan sekarang kapan lagi. Makanya untuk menjaga dan melestarikan situs cagar budaya agar tetap lestari demi generasi yang akan datang tetap terawat,” jelas Jali.

Komunitas TTD berharap agar generasi muda Kota Tarakan bisa lebih peduli terhadap peninggalan bersejarah yang ada dan bersama-sama ikut melestarikan situs-situs cagar budaya.
“Ini semua demi generasi yang akan datang. Mari bersama-sama kita jaga peninggalan bersejarah ini,” imbau Jali.(Mt)
Discussion about this post