Menu

Mode Gelap

Daerah · 4 Jul 2022 17:26 WITA ·

Gelombang 1 Ditutup 5 Juli, Pendaftar Magang dan Bekerja di Jepang sudah 35 Orang


					Wali Kota Tarakan dr. Khairul melihat peserta pelatihan las. Foto : Fokusborneo.com Perbesar

Wali Kota Tarakan dr. Khairul melihat peserta pelatihan las. Foto : Fokusborneo.com

TARAKAN – Pendaftaran magang dan bekerja di Jepang gelombang pertama di UPTD Lembaga Latihan Kerja (LLK) Kota Tarakan, bakal ditutup 5 Juli 2022. Sampai saat ini, pendaftar sudah ada 35 orang pendaftar sampai Senin (4/7/22).

width"300"

“Untuk sementara yang mendaftar ada 35 orang tapi nanti dilaksanakan seleksi,” kata Kepala UPTD Lembaga Latihan Kerja (LLK) Kota Tarakan Andi Arfan kepada Fokusborneo.com.

width"300"
width"400"

Pendaftaran ini, dominan berasal dari Kota Tarakan. Rata-rata pendaftar tersebut, orang baru mau magang dan bekerja di Jepang.

width"450"
width"500"

“Meskipun yang daftar banyak dari Tarakan, tapi ada beberapa yang berasal dari luar Tarakan. Ini kan memang untuk seluruh masyarakat Kalimantan Utara,” ujar Arfan.

Meskipun pendaftar sudah ada 35 dari target 20 orang, pendaftaran masih terus dibuka sampai batas waktu penutupan 5 Juli 2022.

width"400"
width"500"
width"500"

“Tapi nanti mungkin ada angkatan 1,2 dan seterusnya. Karena kebutuhan di Jepang banyak sampai 10 ribuan tenaga kerja,” jelas Arfan.

width"300"

Magang dan bekerja di Jepang lewat jalur mandiri ini, setiap orang yang dinyatakan lolos bakal dikenai biaya Rp. 35 juta dengan dibayar secara bertahap. Biaya tersebut, sudah termasuk untuk pelatihan dan termasuk tiket pesawat ke Jepang serta sebagai bentuk tanggungjawab peserta ingin magang dan bekerja.

“Jadi dinyatakan lulus kelas bahasa Jepang bayar Rp. 5 juta, masuk pendidikan hari pertama Rp. 5 juta, setelah 1 bulan masa pembelajaran bayar lagi Rp. 10 juta, setelah 2 bulan masa pembelajaran bayar lagi Rp. 10 juta dan setelah3 bulan masa pembelajaran bayar Rp. 5 juta jadi total semua Rp. 35 juta,” jelas Arfan.

width"400"

Biaya tersebut, terhitung kecil setelah nanti mereka magang dan bekerja di Jepang. Sebab gaji bakal diterima selama 2 sampai 5 tahun lebih besar lagi.

“Artinya biaya tersebut kecil saja kalau nanti sudah bekerja disana itu baru soal gaji. Itu belum termasuk pengalaman dan budaya yang bakal diterima setelah bekerja disana seperti kedisplinan, keterampilan dan lain sebagainya,” tutur Arfan.

Bagi yang ingin mendaftar, silahkan membaca ketentuan kelas bahasa Jepang ini dengan mengklik tautan beritkut http://bit.ly/JUKNIS_LLKTARAKAN_Japan.

Jika anda sudah mengetahui syarat dan ketentuan, silahkan melanjutkan proses dengan mengisi data diri di https://bit.ly/LLKTARAKAN_Japan (Form Pendaftaran).

Persyaratan beberapa dokumen yang perlu dipersiapkan secara terpisah diantaranya :
1. Scan E-KTP (PDF)
2. Scan Ijazah (PDF)
3. Pass Photo (Gambar/PNG/JPG).

Kontak untuk konsultasi, bisa menghubungi WA 0812-8462-6363 (Irfan) dan 0822-5514-6055 (Dewi).(Mt)

Print Friendly, PDF & Email
Artikel ini telah dibaca 467 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Pj Wali Kota Tarakan Kunjungi SMP Negeri 6 Tarakan untuk Pengembangan Sekolah

18 April 2024 - 11:47 WITA

Bupati Tana Tidung Hadiri Halal Bihalal Bersama Lembaga Adat Tidung

18 April 2024 - 11:36 WITA

Semarak HBP Ke-60, Lapas Tarakan Gelar Inmates Got Talent

18 April 2024 - 10:49 WITA

Stok Tetap Terjaga, Ini Harga Beras Terbaru Pasca Lebaran

18 April 2024 - 09:13 WITA

Wujudkan ASN yang Inovatif

17 April 2024 - 20:56 WITA

Ditlantas Polda Kaltara Mulai Aktif Kembali Laksanakan Gatur Lalin

17 April 2024 - 16:48 WITA

Trending di Daerah