TANJUNG SELOR – Dalam rangka meningkatkan kualitas anggota dalam perkembangan Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), KEMENKOMINFO RI Direktorat Jenderal Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika Loka Monitor Spektrum Frekuensi Radio Tanjung Selor menyelenggarakan Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Amatir Radio di Hotel Luminor, Sabtu (13/8).
Hadir dalam kegiatan ini Kepala Loka Monitor Spektrum Frekuensi Radio Tanjung Selor Indra Sofany, S.T.,M.H, Kepala Dinas Komunikasi Informasi Statistik dan Persandian (DKISP) Kaltara Ilham Zain, S.Sos., MPA, Sekretaris Jenderal Organisasi Amatir Radio RI Yusuf Budhyanto, S.H, Ketua Organisasi Amatir Radio Provinsi Kaltara Arif Suprabowo serta narasumber Analis Sertifikasi Amatir Radio dan KRAP Yan Fallah Nur Happy, S.T., M.T.
Ilham Zein mengungkapkan, bahwa provinsi ke-34 ini telah memiliki kepengurusan ORARI daerah Kaltara untuk masa bakti 2022-2027.
“Saat ini Orda Kaltara membawahi 4 Orari Lokal (Orlok) yaitu Orlok Bulungan, Orlok Tarakan, Orlok Malinau dan Orlok Tana Tidung, tinggal Kabupaten Nunukan saja yang belum membentuk organisasinya. Saya berharap Orda Kaltara dapat melakukan pembinaan kepada pelaku amatir radio wilayah Nunukan sehingga dapat membentuk orlok sendiri,†ungkapnya.
Selain itu, Ilham juga mendorong orda Kaltara serta orlok kabupaten/kota untuk menyosialisasikan amatir radio dengan hal-hal yang berkaitan dengan masyarakat.
“Jadi, saya mendorong pengurus orda Kaltara dan orlok kabupaten/kota untuk tetap menjalin komunikasi dan sinergitas dengan pemerintah daerah dan masyarakat untuk kemajuan kita bersama,†tutupnya. (dkisp)
