TARAKAN – Seorang pemuda Desa Tideng Pale, Kabupaten Tana Tidung ciptakan minuman khas daerah dengan bahan lokal yang diberi nama Sirup Pelado.
Pemuda dengan nama Derry Andriant tersebut, terus berinovasi untuk membuat produk minumannya lebih kekinian meski berbahan dasar lokal.
Saat ditemui fokusborneo.com, Derry mengatakan usahanya ini berawal dari kecintaanya kepada produk lokal dan cita rasa khas Nusantara.
Dari pengolahan yang tradisional, Ia terus berinovasi salah satunya Sirup Pelado diproses dengan penyajian yang lebih modern dan kemasan yang kekinian.
Dengan hadirnya inovasi ini, ia berharap generasi muda bisa suka dan bangga saat menikmatinya, sama seperti mereka bangga menikmati berbagai minuman dari brand mancanegara.
“Sirup Pelado ini dibuat menggunakan bahan Pelado atau buat prengat yang banyak tumbuh di Kabupaten Tana Tidung,” jelasnya, Rabu (28/9/2022).
Derry mengungkapkan, biasanya buah perengat banyak dimanfaatkan sebagai sambel dan campuran bahan untuk memasak ikan atau udang oleh masyarakat pesisir. Sehingga munculah ide untuk mengolah buah tersebut menjadi sirup.
Buah Perengat atau buah pohon bakau ini sendiri banyak tumbuh di pesisir wilayah Kalimantan Utara khususnya di Tana Tidung.
“Saya berinisiatif untuk mengolah buah perengat menjadi Sirup. Kenapa harus sirup karena dari sirup kita bisa mengolahnya lagi menjadi berbagai macam varian minuman, puding dan lain sebagainya,” ungkapnya.
Ia mengungkapkan, saat ini sirup Pelado belum diproduksi secara masal, karena saya ini masih tahap pengenalan dan sosialisasi kepada masyarakat.
“Jika banyak yang tertarik maka saya siap memproduksi secara masal dan melibatkan masyarakat dalam proses produksinya,” sambungnya.
Derry mengharapkan usaha ini dapat menjadi spirit dan semangat peran anak-anak muda dalam mencintai sekaligus bangga akan produk lokal.
Lebih lanjut, Derry Adrian menceritakan pengalamannya bertemu Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang, Ia mengaku sangat senang dan bangga dapat bertemu dengan Gubenur dan produknya mendapatkan apresiasi dari orang nomor 1 di Kaltara tersebut. (her/Iik)