BULUNGAN – Untuk mengisi kebutuhan tenaga kerja di Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Tanah Kuning – Mangkupadi, Universitas Kalimantan Utara (Unikaltar) akan membuka sejumlah program studi (prodi) Diploma 3 dan 4, salah satunya prodi D3/D4 Bahasa Mandarin.
Hal itu disampaikan dalam zoom meeting antara Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd, M.Si, jajaran Unikaltar serta Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) pada Rabu (5/10).
Rektor Unikaltar, Prof Dr Ir Abdul Jabarsyah, M.Sc menjelaskan, penandatanganan MoU dan launching program oleh Menko Marves rencananya dilaksanakan pada 12 Oktober 2022 atau bertepatan Hari Jadi Tanjung Selor ke 232 dan Kabupaten Bulungan ke 62. Pembukaan prodi baru dijadwalkan mulai Januari 2023 terdiri D3/D4 Teknik Pengelolaan dan Pemeliharaan Alat Berat, D3/D4 Bahasa Mandarin dan D3/D4 Kimia Industri.
Disebutkan, sebelum pembukaan prodi, Unikaltar akan membuka kursus intensif khususnya untuk Bahasa Mandarin yang pengumumannya dijadwalkan pada Oktober sampai November 2022.
“Pengumuman untuk memberikan keterbukaan informasi dan kesempatan yang sama pada masyarakat Kabupaten Bulungan yang memenuhi syarat untuk kemudian diseleksi,†terangnya.
Dilanjutkan, sasaran calon peserta kursus terdiri mahasiswa Unikaltar masa akhir studi, fresh graduate (yang baru lulus) Unikaltar serta fresh graduate sekolah menengah.
Selain prodi yang disebutkan di atas, Unikaltar juga berencana membuka prodi baru yaitu D3/D4 Teknik Metalurgi, D3/D4 Manajemen Pelabuhan dan Logistik Maritim, D3/D4 Teknik Mesin dan S1 PWK (Perencanaan Wilayah dan Kota) mulai Januari 2024.
Seperti diketahui, adanya kursus serta pembukaan prodi tersebut merupakan bagian dari program pendidikan penguasaan keahlian terapan atau vokasi untuk menyiapkan SDM lokal di Bulungan untuk mengisi kebutuhan tenaga kerja di KIPI yang merupakan proyek strategis nasional. (*)
