TARAKAN – Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kota Tarakan, kembali menyalurkan bantuan donasi untuk korban musibah kebakaran total sebesar Rp 107.688.000.
Donasi diserahkan langsung ketua DP Korpri Tarakan, Hamid Amren didampingi Wakil Ketua II dan Sekretaris Korpri yang diterima oleh Lurah Selumit Pantai disaksikan Kepala Pelaksana BPBD, Camat Tarakan Barat dan Ketua RT, Sabtu (26/8/2023) di Posko Terpadu di Kantor Kelurahan Selumit Pantai.
Ketua DP Korpri Tarakan, Hamid Amren menjelaskan bahwa ini sebagai bentuk keprihatinan dan empati terhadap korban musibah kebakaran yang terjadi di RT 20, Belakang BRI, Kelurahan Selumit Pantai dan kebakaran belakang kantor pos, RT 03, Kelurahan Karang Anyar berbatasan dengan RT 029, Kelurahan Pamusian.

“Bantuan yang diserahkan khusus dari teman teman ASN di Lingkungan Pemerintah Kota Tarakan yang kemarin telah diserahkan sebesar Rp 15 juta dan hari ini diserahkan sebesar Rp 92.688.000, kalau dijumlah kemarin dan hari ini adalah Rp107.688.000,” jelas Hamid Amren.



Semua sumbangan yang terkumpul sampai hari ini yang diserahkan Korpri merupakan sumbangan dari seluruh ASN di Lingkungan Pemerintah Kota Tarakan.

Pengumpulan donasi ini juga sesuai dengan surat edaran DP Korpri Tarakan, Nomor 4 Tahun 2023 tentang penggalangan dana donasi bencana kebakaran Selumit Pantai, Karang Anyar dan Pamusian.
“Kita imbau ASN minimal menyumbang Rp 50 ribu dan dikumpulkan melalui sekretariat Korpri Tarakan,” katanya.
Hamid Amren mengapresiasi seluruh ASN yang telah peduli, simpati dan empati terhadap korban musibah kebakaran, meski dua kali berturut-turut menyumbang bantuan yang terkumpul tidak sebesar sebelumnya, tetapi faktanya dalam 2 hari bisa terkumpul Rp 107.688.000.
“Saya kira itu juga bentuk kesigapan dari PNS untuk turun tangan memberikan perhatian untuk saudara saudara kita. Mudah mudahan ini bisa sedikit mengurangi beban saudara – saudara kita yang telah tertimpa musibah di Kelurahan Selumit Pantai,” harap Sekda.
Di harapkan bantuan yang diberikan dapat diterima dengan ikhlas, kemudian mudahan bisa menyambung hidup, bisa untuk menyewa rumah. Nantinya juga ada bantuan dari Gubernur Kaltara dan Pemkot Tarakan dan donasi dari masyarakat.
Hamid Amren yang juga menjabat Sekda Tarakan ini berharap ini adalah musibah kebakaran terakhir dan tidak ada lagi musibah lainya.
“Kita harap ini yang terakhir, kita imbau masyarakat untuk waspada, ketua RT dan pak Lurah kita harap untuk mengingatkan warganya terus menerus untuk selalu waspada terhadap bahaya kebakaran. Apa lagi kejadian ini yang beruntun mudah mudahan ini faktor alam bukan human error tapi karena kejadian kejadian alam,” ucapnya.
Hamid Amren menambahkan, bantuan dari Korpri sendiri masih akan bertambah karena beberapa Instansi masih belum terkumpul diperkirakan bisa mencapai Rp 20-an juta. (ADV)