BALIKPAPAN – Menteri Perindustrian Republik Indonesia (Menperin RI) Agus Gumiwang Kartasasmita didampingi Wakil Gubernur Kaltim H Hadi Mulyadi, Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud, resmi memulai pembangunan Smelter Nikel Matte yang dibangun oleh PT Mitra Murni Perkasa (MMP) bagian dari MMS Group Indonesia (MMSGI).
Peresmian mulainya pembangunan ditandai dengan peletakan batu pertama Smelter Nikel Matte, di lokasi MMP Site Kariangau, Balikpapan Barat, Kalimantan Timur, Senin 11 September 2023.
“Alhamdulillah, saya mengapresiasi PT MMP telah melakukan investasi hilirisasi Smelter Nikel Matte di Kariangau Balikpapan,” ucap Agus Gumiwang Kartasasmita.
Melalui pembangunan Smelter Nikel Matte oleh MMP, Pemerintah Indonesia mendukung karya yang dilakukan perusahaan, termasuk program produksi barang dalam negeri atau peningkatan penggunaan produk dalam negeri (P3DN) dan tingkat komponen dalam negeri (TKDN).
Baca Juga : Muhammad Raihan dan Nadha Chaesya Jadi Duta Olahraga Kota Balikpapan 2023
Ke depan, ketika pengembangan produksi dari hilirisasi Nikel Matte sudah terbentuk, seperti baterai. Maka, diperkirakan kebutuhan dan penggunaan kendaraan listrik pun meningkat.
“Jika semua berjalan. Pastinya, akan memberikan keuntungan tersendiri bagi produsen. Mulai dari pertambangannya, smelternya maupun perusahaan produksi baterainya,” ungkapnya.
“Yang jelas, jika produknya ini adalah baterai. Maka, sasarannya adalah sektor otomotif. Mulai saat ini disiapkan terlebih dulu pengembangan bahan bakunya untuk menjadi baterai. Sehingga, pemerintah meyakini nilai pertumbuhan P3DN meningkatkan,” harapnya.
Karena itu, Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perindustrian RI mengucapkan selamat atas dimulai pembangunan Smelter Nikel Matte Kariangau Balikpapan.
“Selamat dan sukses, saya yakin pembangunan ini bermanfaat bagi masyarakat, sesuai harapan Presiden Joko Widodo,” pesannya.
Wagub Hadi Mulyadi menyampaikan Pemerintah Provinsi Kaltim mengapresiasi atas pembangunan smelter ini.
Terlebih Kota Balikpapan, khususnya di Kariangau menjadi lokasi pembangunan pabrik Smelter Nikel Matte oleh PT MMP.
“Ini kehormatan bagi Kaltim, semoga memberikan manfaat bagi masyarakat Kaltim dan bangsa Indonesia,” ucapnya.
Direktur Utama PT MMP Adhi Mustopo
menyebutkan Nikel Matte yang ditargetkan
mencapai 27.000 metrik ton dengan
kandungan nikel 78 persen.
“Tahun 2025, kita sudah bisa produksi baterai. Dengan harapan kita mampu membangun green energi dan green baterai juga,” ujarnya.
Hadir, Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo, Kapolda Kaltim Irjen Pol Imam Sugianto, Kajati Kaltim Hari Setiyono, Kepala Pengadilan Tinggi Kaltim Nyoman Gede Wirya, Forkopimda Kaltim dan Balikpapan, Dirjen Ilmate Kemenperin RI Taufiq Bawazier, MMSGI – Founfers Andrew Hidayat, MMSGI – CEO Sendy Greti, MMSGI Direktur Yohan Purnama dan tokoh masyarakat Balikpapan. (jay/yans/ adpimprovkaltim)
Discussion about this post