BALIKPAPAN – Pemerintah Kota Balikpapan terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mengutamakan kepentingan masyarakat dalam setiap kebijakan yang diambil.
Wakil Wali Kota Balikpapan, Bagus Susetyo, menekankan pentingnya Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang berpihak pada rakyat dan memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.

“Setiap rupiah APBD harus berpihak pada rakyat, untuk berikan dampak nyata untuk kesejahteraan masyarakat,” ujarnya, Senin (2/6/2025).
Dengan visi membangun kota yang maju dan sejahtera, Bagus berharap pembangunan dapat berorientasi pada kepentingan publik dan mengakomodasi berbagai aspirasi warga.
“Indonesia itu luas, dan kita ingin membawa Indonesia, khususnya Kalimantan Timur, serta Balikpapan ini, menuju kemajuan. Visi kita jelas: membangun kota ini dengan menampung semua aspirasi masyarakat dan mewujudkannya demi kesejahteraan rakyat,” kata Bagus.
Ia juga menambahkan, Pemerintah Kota Balikpapan berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mengutamakan kepentingan masyarakat.
Menurutnya, program-program yang dijalankan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) telah menunjukkan hasil yang positif dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Pemerintah kota terus berupaya mempermudah akses dan mempercepat pelayanan publik, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Program-program yang kita jalankan lewat OPD harus benar-benar berdampak. Kita ingin anggaran yang ada benar-benar pro-rakyat, yang memberikan manfaat dan kemudahan bagi warga,” tegas Bagus.
Semua program yang sudah dijalankan, kata dia sudah terlihat memberikan dampak yang signifikan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Meskipun, diakuinya masih terdapat tantangan yang harus dibenahi, Bagus tetap optimis Pemerintah Kota Balikpapan dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mengutamakan kepentingan masyarakat.
“Kami tidak menutup mata, masih ada satu-dua hal yang harus kami benahi. Tapi kami optimis, dalam setiap penyusunan APBD tahunan, kami akan terus mengutamakan kepentingan masyarakat, terutama warga Balikpapan,” ujarnya.
Dalam menjalankan roda pemerintahan, Pemkot Balikpapan berkomitmen menjadikan prinsip keadilan dan inklusivitas sebagai fondasi utama.
“Kita berharap, seluruh lapisan masyarakat dapat merasakan manfaat dari pembangunan yang tengah dan akan terus berjalan,” tandasnya.
Untuk diketahui, APBD Balikpapan tahun 2025 yang telah disepakati sebesar Rp 4,5 triliun akan difokuskan pada pembangunan infrastruktur dasar, pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Prioritas program meliputi pembangunan fasilitas umum seperti rumah sakit di Balikpapan Barat, penuntasan sekolah di Balikpapan Tengah dan Balikpapan Timur, serta program BPJS gratis bagi masyarakat.
“Kita sejak awal sudah berkomitmen yang kuat untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mengutamakan kepentingan masyarakat, supaya dapat memberikan dampak yang positif bagi masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan mereka,” pungkasnya. (*)