TANA TIDUNG – Momentum peletakan batu pertama pembangunan Perpustakaan Kabupaten Tana Tidung, yang dilakukan oleh Bupati Ibrahim Ali, menandai langkah penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan literasi di daerah tersebut.
Dalam sambutannya, Ibrahim Ali menyampaikan sangat mengapresiasi Gedung perpustakaan yang akan dibangun ini.
“Gedung perpustakaan ini nantinya dirancang untuk menjadi ruang publik yang ramah, terbuka, dan multifungsi,” kata Bupati.

Ia katakan, perpustakaan ini nantinya tidak hanya tempat membaca dan meminjam buku, tetapi juga sebagai pusat kegiatan literasi, pelatihan keterampilan digital, ruang kreatif anak dan remaja, hingga sebagai wadah dialog pengetahuan dan kebudayaan.



Bupati Ibrahim Ali berharap perpustakaan ini dapat membawa manfaat besar untuk masyarakat Tana Tidung.
“Peletakan batu pertama pembangunan Perpustakaan Kabupaten Tana Tidung ini merupakan langkah penting untuk membangun budaya literasi dan peningkatan pendidikan yang lebih maju di negeri tercinta ini,” tuturnya.

Momentum peletakan batu pertama perpustakaan ini juga diharapkan sebagai titik awal dari bangkitnya budaya literasi dan pendidikan yang lebih maju di Kabupaten Tana Tidung.
Bupati berharap bahwa perpustakaan ini dapat menjadi pusat kegiatan literasi dan pendidikan yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat Tana Tidung.
Dengan adanya perpustakaan ini, Bupati berharap bahwa masyarakat Tana Tidung dapat memiliki akses yang lebih luas terhadap informasi dan pengetahuan.
“Kami berharap perpustakaan ini dapat menjadi sumber informasi dan pengetahuan yang dapat membantu masyarakat Tana Tidung dalam meningkatkan kualitas hidup mereka,” tandasnya.
Ibrahim Ali mengungkapkan, perpustakaan ini dapat menjadi simbol kemajuan pendidikan dan literasi di Kabupaten Tana Tidung.
Ia berharap, perpustakaan ini dapat membawa manfaat besar untuk masyarakat dan menjadi simbol kemajuan pendidikan dan literasi di Kabupaten Tana Tidung.
“Perpustakaan ini dapat menjadi ikon pendidikan dan literasi di Tana Tidung, dan dapat menjadi contoh bagi daerah lain,” pungkasnya. (*)