Menu

Mode Gelap

Daerah · 15 Sep 2025

Bulungan Siapkan Kesiapan SDM dan Pangan Lokal Sambut Kawasan Industri Hijau


					Bupati Bulungan, Syarwani Perbesar

Bupati Bulungan, Syarwani

TANJUNG SELOR,Fokusborneo.com – Kehadiran Proyek Strategis Nasional Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI) di Bulungan menjadi momentum penting bagi pemerintah daerah untuk menyiapkan masyarakat agar siap memanfaatkan peluang yang ditawarkan proyek nasional ini.

Pemkab Bulungan fokus pada penguatan sumber daya manusia lokal melalui pendidikan, pelatihan, dan kolaborasi dengan pihak swasta, serta pengembangan sektor pertanian sebagai penopang logistik kawasan industri.

Langkah strategis ini tidak hanya bertujuan menarik investasi besar, tetapi juga memastikan proyek memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan warga, meningkatkan lapangan pekerjaan, dan menjaga keberlanjutan ekonomi serta ketahanan pangan di Tanah Kuning–Mangkupadi, Kecamatan Tanjung Palas Timur.

Bupati Bulungan, Syarwani, menegaskan bahwa meskipun pembangunan KIHI memiliki road map dari pemerintah pusat, pemerintah daerah memiliki peran strategis untuk mendukung kelancaran dan optimalisasi manfaat proyek.

“Pemerintah daerah harus menyiapkan kebijakan lokal agar keberadaan KIHI benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat. Tidak cukup hanya menunggu investasi datang, tapi harus ada kesiapan SDM lokal dan sektor pendukung lainnya,” ujarnya.

Syarwani menambahkan, salah satu tantangan terbesar adalah menyiapkan tenaga kerja lokal yang kompeten dan siap bersaing di industri hijau. Untuk itu, Pemkab Bulungan menggandeng institusi pendidikan, pelatihan vokasi, dan pihak swasta dalam program peningkatan kapasitas tenaga kerja.

“Kita harus pastikan generasi lokal mampu mengisi peluang kerja di kawasan industri. Program pelatihan dan pendidikan menjadi kunci agar masyarakat kita tidak hanya menjadi penonton,” katanya.

Selain penguatan SDM, sektor pertanian menjadi prioritas penting lain. Kawasan pangan lokal disiapkan untuk mendukung kebutuhan logistik KIHI. Hal ini sekaligus menjadi peluang memperkuat kesejahteraan petani Bulungan.

“Kebutuhan pangan di kawasan industri bisa dipasok langsung dari Bulungan, sehingga petani lokal memperoleh manfaat langsung dari proyek ini,” jelas Syarwani.

Pemkab Bulungan optimistis langkah strategis tersebut akan mendorong percepatan industrialisasi yang berkelanjutan. Syarwani menegaskan, tujuan akhir dari seluruh upaya ini adalah memastikan masyarakat merasakan dampak positif investasi besar, baik dari sisi ekonomi maupun kualitas hidup.

“KIHI bukan sekadar proyek fisik, tetapi juga sarana pemberdayaan masyarakat. Kita ingin setiap warga merasakan manfaatnya secara nyata, mulai dari pekerjaan hingga peluang ekonomi baru,” pungkas Bupati. (**)

Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Dukung Kesehatan dan Kolaborasi, PT Pertamina Hulu Mahakam dan Masyarakat Kecamatan Samboja Gelar Turnamen Mahakam Mini Soccer 2025

15 September 2025 - 23:26

Akhmad Munir Umumkan Susunan Pengurus Lengkap PWI Pusat 2025–2030

15 September 2025 - 21:05

Wakapolda Kaltara Pimpin Acara Pengambilan Sumpah dan Pakta Integritas Seleksi Pendidikan Polri TA. 2025

15 September 2025 - 20:30

7 Peserta Seleksi Terbuka JPT Madya Ikuti Tahapan Wawancara

15 September 2025 - 20:10

DLH Tarakan Akui Limbah PT PRI Sempat Cemari Perairan, Kini Sudah Normal

15 September 2025 - 20:06

Menuju Adipura Kencana, Balikpapan Optimalkan Partisipasi Warga

15 September 2025 - 19:01

Trending di Daerah