TANJUNG SELOR, Fokusborneo.com – Pengerjaan ruas Tanjung Selor–Tanjung Palas Timur dilakukan secara bertahap dengan metode spot, menyesuaikan kondisi jalan yang ada.
Pemkab Bulungan menargetkan perbaikan jalan rusak hingga pengaspalan rigid yang kuat dan awet, guna meningkatkan konektivitas antardesa, kelancaran distribusi barang dan jasa, serta mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
Program ini juga menyasar jalan lingkungan, memastikan masyarakat merasakan manfaat langsung dari pembangunan infrastruktur yang lebih layak dan aman.
Peningkatan kualitas jalan diharapkan mampu mendorong mobilitas warga, membuka akses bagi sektor pertanian, perkebunan, dan perdagangan, serta memberikan dampak positif jangka panjang bagi kesejahteraan masyarakat Bulungan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU-PR) Bulungan, Khairul, menjelaskan pengerjaan difokuskan dari arah Brigif 24/Bulungan Cakti hingga ujung Proyek Inpres Jalan Daerah (IJD) di Desa Wonomulyo. Pengerjaan dilakukan secara titik demi titik, menyesuaikan kondisi jalan yang rusak.
“Jika ditemukan ruas jalan rusak berat, maka akan dibongkar dan dikerjakan ulang mulai dari agregat B, dilanjutkan pengaspalan hingga rigid. Kami memastikan jalan tidak hanya rata, tetapi juga kuat dan tahan lama,” ujar Khairul, Jumat (19/9/2025).
Ia menambahkan, program ini tidak hanya menyasar jalan utama, tetapi juga jalan lingkungan yang menjadi akses vital bagi masyarakat. Tahun ini, DPU-PR Bulungan menyiapkan tambahan anggaran Rp3,5 miliar untuk pengaspalan di Desa Tanjung Agung, Kecamatan Tanjung Palas Timur.
Peningkatan jalan lingkungan juga dilakukan di Tanah Kuning dan Mangkupadi, sehingga semua desa dapat merasakan manfaat pembangunan infrastruktur.
“Pembangunan jalan ini sangat penting untuk mendukung konektivitas antarwilayah, sehingga distribusi barang dan jasa menjadi lebih lancar,” tegasnya.
Dengan akses yang semakin baik, mobilitas warga meningkat, aktivitas ekonomi di pedesaan berkembang, dan sektor pertanian, perkebunan, serta perdagangan lokal dapat tumbuh lebih optimal.
“Seluruh pekerjaan kami targetkan selesai tepat waktu agar manfaatnya bisa segera dirasakan masyarakat. Pemkab Bulungan berupaya maksimal menghadirkan infrastruktur jalan yang lebih layak, aman, dan mendukung pertumbuhan ekonomi serta kesejahteraan warga,” pungkas Khairul.
Selain itu, program ini menjadi salah satu upaya pemerintah daerah untuk mewujudkan pemerataan pembangunan, menjawab keluhan masyarakat terkait kondisi jalan, serta memberikan dampak langsung terhadap kualitas hidup warga Bulungan. (**/saf)
Discussion about this post