BALIKPAPAN, Fokusborneo.com – Menjaga kebersihan, ketertiban, dan kenyamanan kota menjadi tanggung jawab seluruh warga Balikpapan, bukan hanya tugas pemerintah. Pesan ini kembali ditegaskan Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud, saat menghadiri kegiatan bersama warga di salah satu kawasan kota, Sabtu (8/11/2025) pagi.
Ratusan masyarakat hadir untuk ikut membersihkan lingkungan sekitar sekaligus mengikuti sosialisasi pentingnya perilaku peduli lingkungan.
“Kalau kita ingin kota ini tetap rapi dan nyaman, setiap orang harus ikut bertanggung jawab. Jangan membuang sampah sembarangan, rawat fasilitas publik, dan mulai dari diri sendiri serta keluarga,” ujar Wali Kota.
Rahmad Mas’ud menjelaskan Balikpapan dikenal sebagai kota tertata rapi dan hijau, tetapi predikat ini tidak akan bertahan jika warga tidak disiplin merawat lingkungannya.
Ia menekankan, pembangunan fisik seperti taman, trotoar, dan fasilitas umum tidak cukup tanpa partisipasi aktif masyarakat dalam merawat dan menjaga fasilitas tersebut.
“Percuma banyak taman dan ruang publik dibangun jika tidak ada yang merawat. Semua harus dimulai dari kesadaran warga, dari rumah masing-masing, kemudian lingkungan RT atau RW,” tuturnya.
Dalam kegiatan tersebut, Wali Kota juga mengumumkan agenda Tabligh Akbar yang akan digelar di lokasi sama pada 23 November 2025. Kegiatan keagamaan ini akan menghadirkan penceramah nasional Ustaz Abdul Somad dan Aa Gym.
“Kami mengundang seluruh warga untuk hadir bersama keluarga, ikut doa bersama, dan mendoakan keselamatan bangsa serta kota kita tercinta,” kata Rahmad Mas’ud.
Selama kegiatan berlangsung, terlihat antusiasme warga yang tinggi. Banyak peserta membawa kantong sampah pribadi dan aktif membersihkan area sekitar. Hal ini, menurut Wali Kota, merupakan bentuk nyata kepedulian terhadap kota.
“Tindakan kecil seperti ini menunjukkan rasa cinta pada Balikpapan. Cinta itu bukan hanya kata-kata, tapi aksi nyata,” jelasnya.
Ia menambahkan, menjaga lingkungan juga merupakan investasi jangka panjang bagi generasi mendatang.
“Dengan merawat kota sekarang, anak cucu kita akan mewarisi lingkungan yang bersih, aman, dan nyaman. Tidak cukup hanya bergantung pada petugas kebersihan, setiap warga memiliki peran penting,” ucapnya.
Selain menjaga kebersihan, Wali Kota mendorong masyarakat untuk ikut mengawasi kebijakan pembangunan, memastikan fasilitas publik digunakan dengan benar, dan membantu mengedukasi lingkungan sekitar.
“Semua langkah kecil, seperti membuang sampah pada tempatnya, merawat taman, dan menjaga ketertiban, berdampak besar bagi kualitas hidup di kota ini,” tegasnya.
Kegiatan ini berjalan tertib, hangat, dan penuh kebersamaan. Kehadiran warga dari berbagai usia dan latar belakang memperlihatkan bahwa kepedulian terhadap lingkungan bisa tumbuh dan berkembang melalui partisipasi langsung masyarakat.
“Kalau semua orang peduli, Balikpapan akan terus menjadi kota yang nyaman, sehat, dan harmonis untuk dihuni semua generasi,” pungkas Wali Kota. (*)













Discussion about this post