TANJUNG SELOR, Fokusborneo.com — Dengan Indeks Inovasi Daerah (IID) 72,53 persen, Kabupaten Bulungan menempati peringkat 43 nasional kategori kabupaten, sekaligus membawa pulang predikat Kabupaten Sangat Inovatif pada ajang Innovative Government Award (IGA) 2025 yang digelar Kementerian Dalam Negeri di Grand Ballroom Hotel Kempinski, Jakarta, Rabu (10/12/2025).
Penghargaan ini diberikan kepada pemerintah daerah yang berhasil menghadirkan kebijakan dan program inovatif yang memberikan dampak nyata bagi masyarakat, memperkuat tata kelola pemerintahan, dan mendorong pembangunan daerah lebih efektif.
Bupati Bulungan, Syarwani, menekankan capaian ini adalah hasil kerja keras seluruh jajaran pemerintah daerah.
“Predikat ini menunjukkan Bulungan mampu bergerak cepat dalam menghadirkan layanan yang bermanfaat langsung bagi warga. Setiap inovasi yang lahir bukan untuk formalitas, tetapi untuk menjawab kebutuhan masyarakat secara nyata,” ujar Syarwani.
IGA 2025 diikuti ratusan perwakilan pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota dari seluruh Indonesia sebagai ajang konsolidasi inovasi nasional.
Bulungan dinilai berhasil membangun kolaborasi lintas sektor, meningkatkan efektivitas tata kelola, dan menghadirkan layanan publik yang lebih cepat dan tepat sasaran.
“Nilai IID tinggi ini mencerminkan konsistensi dalam menghadirkan terobosan di berbagai sektor, mulai dari pelayanan publik hingga pembangunan daerah. Hal ini membuktikan kerja tim yang solid dan orientasi pada hasil,” tambahnya.
Bupati juga menegaskan pentingnya memperkuat budaya inovasi di setiap OPD.
“Setiap perangkat daerah harus mampu menciptakan solusi kreatif dan adaptif, yang menyesuaikan diri dengan dinamika kebutuhan masyarakat. Prestasi ini menjadi motivasi untuk terus menghadirkan terobosan baru,” ujar Syarwani.
Penghargaan ini selanjutnya menjadi momentum bagi Bulungan untuk mempercepat pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
“Capaian ini bukan tujuan akhir. Predikat ini harus menjadi pemacu semangat untuk terus menghadirkan inovasi yang memberi manfaat langsung bagi warga dan memperkuat posisi Bulungan sebagai kabupaten yang inovatif,” tutup Bupati. (*)






















Discussion about this post