TARAKAN – Dalam pelaksanaan APBN 2023, Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Tarakan turut berkontribusi dalam menghasilkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). Sampai dengan akhir triwulan III 2023, KPKNL Tarakan telah menghasilkan PNBP sekitar Rp8,37 Miliar atau setara 82,10 persen dari target total PNBP KPKNL Tarakan tahun 2023.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Kepatuhan Internal, Hukum, dan Informasi (KIHI) Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kalimantan Timur dan Utara (Kanwil DJKN Kaltimtara) Mahdi pada kegiatan Konferensi Pers ALCo, Rabu (1/11).
“Penerimaan negara hingga triwulan III 2023 pada KPKNL Tarakan didominasi oleh PNBP pengelolaan BMN yang mencapai Rp6,58 Miliar. PNBP Pengelolaan BMN dengan nilai terbesar dihasilkan dari pengelolaan BMN BLU senilai Rp4,75 Miliar. Untuk pelaksanaan lelang, PNBP berupa bea lelang sebesar kurang lebih Rp1,77 Miliar. Nilai tersebut diperoleh dari kegiatan layanan lelang dengan nilai pokok lelang sebesar Rp76,93 Miliar. Sedangkan di bidang Piutang Negara, sampai dengan akhir September 2023, KPKNL Tarakan berhasil menyelesaikan pengurusan Piutang Negara sekitar Rp930 Juta dengan perolehan PNBP sebesar Rp15,15 Juta,” jelas Mahdi.
Selain kinerja pengelolaan kekayaan negara dan lelang, pada konferensi pers tersebut, jajaran Kemenkeu Satu Kalimantan Utara juga menyampaikan kondisi terkini perekonomian nasional dan regional. Beberapa hal yang menjadi highlight antara lain turunnya jumlah penduduk miskin di Kalimantan Utara menjadi 47,97 ribu jiwa per September 2023. Selain itu, Kalimantan Utara masih menjadi provinsi dengan ketimpangan paling kecil di regional Kalimantan.
Perekonomian Kalimantan Utara mengalami pertumbuhan sebesar 2,37% (q-t-q) masih di bawah nilai nasional sebesar 3,86%.
“Semua lapangan usaha mengalami pertumbuhan, kecuali lapangan usaha Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial. Inflasi di Kalimantan Utara juga terpantau stabil. Bulan September 2023 Provinsi Kaltara tercatat mengalami inflasi tahunan sebesar 2,16 (y-o-y),” terangnya.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (Kanwil DJPb) Provinsi Kalimantan Utara, Sakop juga menyampaikan beberapa potensi investasi di wilayah kerjanya yaitu, Delta Kayan Food Estate, Pembangunan Terminal Bus Lintas Kaltara, dan Pembangunan Transmisi Air Bersih Bulungan-Tarakan (BULAN).
Konferensi Pers yang dilaksanakan di Paguntaka Ballroom KPKNL Tarakan ini diikuti oleh awak media se-Kalimantan Utara dan turut dihadiri oleh Tenaga Pengkaji Bidang Perbendaharaan DJPb, para kepala kanwil, serta para kepala kantor pelayanan Kemenkeu di wilayah Kalimantan Utara. (**)
