Jakarta – PT Pertamina Internasional Eksplorasi dan Produksi (PIEP) sebagai Regional Internasional Subholding Upstream Pertamina, mengikuti kompetisi inovasi di Bangkok International Intellectual Property, Invention, Innovation and Technology Exposition (IPITEX) 2024, Sabtu (17/2/24).
Dalam kesempatan ini, PIEP diwakili delapan Perwira yang merupakan kolaborasi para Perwira Zona 16 dan Fungsi Production & Operation, terdiri dari Syamsu Yudha, Anas Yusuf Widiaribowo, Gian Anggana, Kaspol Anwar, Abdul Azis, Eko Suhartanto, Hadi Sutrisno, dan Bayu C. Hervianto.
Tim PIEP mengusung ide inovasi di bidang energi melalui sebuah terobosan dalam upaya meningkatkan produksi minyak dengan melakukan peningkatkan keandalan Electrical Desalter menggunakan U-Channel Electrode Clamp di area Regional 5 PIEP.
Inovasi tersebut berhasil mendapatkan Grand Prize, yang merupakan penghargaan tertinggi dalam ajang IPITEX 2024.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Direktur Eksekutif NRCT, Dr. Wiparat De-ong, yang menjadi momen bersejarah dalam perjalanan prestasi PIEP.
Agenda IPITEX sendiri dilaksanakan dilaksanakan tanggal 2 – 6 Februari 2024 di Bangkok International Trade and Exhibition Centre (BITEC), Bangkok, Thailand.
Acara tahunan ini diselenggarakan oleh The National Research Council of Thailand (NRCT) atau Dewan Riset Nasional Thailand yang berada dibawah komando Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, Penelitian dan Inovasi Thailand.
Dalam upaya mempromosikan penemuan dan inovasi, NRCT bekerja sama dengan beberapa organisasi terkait untuk menjalankan kegiatan Thailand Inventors Day ini, sehingga kegiatan yang sudah berjalan dari 1995 bisa bertahan sampai saat ini.
Jaffee Arizon Suardin, Direktur Utama PIEP menyampaikan apresiasi tertingginya, “tim ini telah berhasil mendapatkan Grand Prize pada ajang IPITEX 2024. PIEP sebagai perusahaan migas yang wilayah operasi berada di luar negeri akan terus melakukan inovasi agar dapat berkembang dan menjadi perusahaan migas kelas dunia,” ujar Jaffee.
Jaffee berharap prestasi yang didapatkan ini bisa menjadi penyemangat bagi Perwira di lingkungan PIEP ataupun Pertamina secara keseluruhan untuk terus melakukan inovasi.
*Sekilas Perusahaan:*
PIEP didirikan berdasarkan kebutuhan untuk mengelola aset-aset internasional dengan fokus utama yaitu mengelola aset luar negeri yang dimiliki oleh PT Pertamina (Persero). Didirikan tanggal 18 November 2013, PIEP bergerak melakukan inovasi dalam mengakuisisi dan mengelola lapangan migas overseas serta mencari sumber-sumber minyak dan gas(migas) di berbagai negara. Tujuannya untuk pemenuhan kebutuhan migas domestik serta mendukung ketahanan energi nasional. Hingga saat ini, Pertamina telah memiliki aset lapangan migas luar negeri yang tersebar di 12 negara yaitu Aljazair, Malaysia, Irak, Perancis, Italia, Namibia, Tanzania, Gabon, Nigeria, Kolombia, Angola, Venezuela.(*)