BALIKPAPAN, – Kinerja Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) yang terus melakukan inovasi untuk bisa memberikan layanan air bersih, mendapatkan apresiasi penuh dari Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud.
Hal ini disampaikannya saat menghadiri acara silaturahmi dan keakraban bersama keluarga besar Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB), Senin (10/3/2025). Acara silaturahmi ini juga menjadi momentum untuk mempererat sinergi antara Pemerintah Kota Balikpapan dan PTMB dalam menghadapi tantangan penyediaan air bersih ke depan

“PTMB terus berinovasi memenuhi kebutuhan air bersih untuk masyarakat, meskipun tantangan yang dihadapi semakin besar,†ujarnya.
Menurutnya, permasalahan penyediaan air bersih yang semakin kompleks di Balikpapan ditambah pertumbuhan penduduk yang pesat harus menjadi perhatian semua pihak. Terlebih lagi status Kota Balikpapan yang saat ini sebagai pintu gerbang menuju Ibu Kota Nusantara (IKN).
Tekanan terhadap sistem air yang semakin meningkat, sudah harus menyesuaikan lagi dengan kondisi saat ini. Dengan infrastruktur yang sebelumnya dirancang untuk populasi lebih kecil, sekarang harus melayani lebih dari 800.000 jiwa.
Jumlah ini diperkirakan akan terus bertambah dalam beberapa tahun ke depan, belum lagi Balikpapan juga dihadapkan pada tantangan kondisi infrastruktur distribusi air. Mulai dari sebagian jaringan pipa sudah berusia cukup tua dan rentan terhadap kebocoran, ditambah dengan cuaca ekstrem yang terjadi belakangan ini turut memperburuk kondisi tersebut.
“Meskipun tantangan semakin berat, pelayanan air bersih kepada masyarakat harus tetap optimal. Saat ini berbagai solusi jangka panjang perlu dikaji, termasuk opsi desalinasi air laut dan pemanfaatan pasokan air dari Sungai Mahakam,†ungkap Wali Kota, Rahmad Mas’ud.
Ia juga menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah, pelaku bisnis dan masyarakat untuk mengatasi permasalahan air. Kesadaran masyarakat menggunakan air secara bijak juga menjadi faktor krusial dalam menjaga keberlanjutan sumber daya air.
“Harapan kita, Balikpapan terus berkembang menjadi kota global yang nyaman dihuni, selaras dengan visi Madinatul Iman,†harapnya. (*)