TARAKAN – Walikota Tarakan Khairul secara simbolis menyerahkan bantuan paket sembako kepada mahasiswa dan pelajar dari luar daerah, di depan Stadion Datu Adil Tarakan, Rabu. (20/5/2020).
Walikota Tarakan Khairul mengungkapkan, mahasiswa luar Tarakan tidak bisa pulang, karena ada pembatasan orang keluar masuk, transportasi juga tidak ada speedboat maupun pesawat.
“Rektor Universitas Borneo Tarakan (Uabat) bersurat ke kita memohon bantuan termasuk Don Bosco,” ungkapnya.
Paket sembako yang diserahkan yakni berupa, 15 Kg beras, gula, minyak goreng, kopi, dan teh, untuk satu orang sudah untuk beberapa hari.
“Kontek tidak bisa keluar, kalau nanti kita buka (akses) bisa sudah selesai,” ucapnya.
Sejauh ini baru 2 yang mengajukan, UBT dan Don bosco, khusus mahasiswa luar bukan KTP Tarakan, dan sekarang terlock di Tarakan.
“Ada juga mahasiswa kita di luar daerah, kita berikan uang Rp 200 Ribu, untuk membeli sembako, karena 1 paket sembako nilainya Rp 200 Ribu,” ucapnya.
Jumlah mahasiswa Tarakan yang berada di luar sekitar 70 oranh, disini mahasiswa luar 500-an orang, Don bosco 15an orang,” tandasnya. (wic/iik)