TARAKAN – Keberadaan kampung literasi di RT 63 Kelurahan Karang Anyar, Kota Tarakan dinilai sangat bagus,Ndan diharapkan terus ditingkatkan.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Tarakan, Edi Suriansyah mengatakan, kampung literasi adalah ujung tombak gerakan nasional, gerakan membaca, dan gerakan literasi nasional.
“Kampung literasi harus ditingkatkan karena kampung literasi ini adalah ujung tombak gerakan nasional,” ujar Edi Suriansyah usai berdiskusi dan melihat langsung Kampung literasi RT 63 Karang Anyar, Rabu (30/6/2021).
Edi mengatakan, di Tarakan sudah ada kampung literasi dan sudah terbentuk sejak tahun 2019.
Ia juga apresiasi kegiatan penggiat literasi di kampung literasi cukup banyak dan luar biasa bahkan tanpa biaya. “Kita akan kembangkan terus kampung literasi sudah barang tentu dukungan dari Pemerintah dan DPRD Tarakan,” katanya.
Pemerintah berharap, kelompok literasi dapat menyusun program dan menyusun standar operasional prosedur dengan indikatornya sehingga akhir program dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
“Maka saya mengajak mereka untuk menyusun rencana program kegiatan terstruktur dan teratur dimana target bisa tercapai dan mendapatkan dukungan dari berbagai stakholder,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Edi menambahkan pemerintah melalui Dinas Perpustakaan sudah ada program kegiatan, dan saat ini belum bisa mengakomodir secara keseluruhan. (wic/Iik)