Menu

Mode Gelap

Daerah

Embung Binalatung Kering, 13 Ribu Pelanggan Terdampak


					Dirut PDAM Tarakan Iwan Setiawan Didampingi Kabag Humas Sunarto Melihat Langsung Kondisi Embung Binalatung yang Mengering. Foto: fokusborneo.com Perbesar

Dirut PDAM Tarakan Iwan Setiawan Didampingi Kabag Humas Sunarto Melihat Langsung Kondisi Embung Binalatung yang Mengering. Foto: fokusborneo.com

TARAKAN – Embung Binalatung yang berada di Kelurahan Kampung I Skip mengalami kekeringan cukup parah hampir seminggu.

Dengan kondisi embung Binalatung yang kering berdampak pada pasokan bahan baku produksi air bersih di Instalasi Pengelolan Air (IPA) Kampung I milik PDAM Tarakan.

Direktur PDAM Tarakan, Iwan Setiawan menjelaskan kondisi embung yang kering ini sudah terjadi sejak seminggu terakhir.

“Ini kering sudah sejak seminggu terakhir jadi kami menghentikan produksi di embung Binalatung karena airnya sudah tidak ada,” jelas Iwan Setiawan di lokasi embung, Kamis (18/8/2022).

Iwan mengungkapkan, akibat keringnya embung Binalatung berdampak pada distribusi air bersih ke pelanggan wilayah Tarakan Tengah sebagian dan wilayah Tarakan Timur.

“Yang masalah hanya di sebagian Tarakan Tengah dan seluruh Tarakan timur. Pelanggan yang terdampak untuk Tarakan Timur itu ada sekitar 7.157 pelanggan, Tarakan Tengah sebagian dan Tarakan timur total uang terdampak ada 13 Ribu lebih akibat matinya IPA Kampung I,” ungkapnya.

Lebih lanjut, dengan keringnya embung Binalatung kemudian matinya IPA Kampung I maka layanan air bersih mati total tidak bisa dibuat bergilir.

Iwan mengatakan sebetulnya kondisi ini bisa diatasi jika tahun ini Indulung sudah ada jaringan listrik, namun dari informasi PLN listrik rencana akan dipasang sekitar bulan 9 atau 10 tahun ini.

“Insya Allah tahun depan kalau musim seperti ini Binalatung kering sudah bisa di atasi, sudah ada suplai air dari embung Indulung,” katanya.

Dengan kondisi tersebut PDAM Tarakan memiliki kesempatan untuk mengecek dan memperbaiki embung misalnya pintu – pintu apakah ada yang bocor atau tidak.

Embung Binalatung saat ini masih di bawah Balai Wilayah Sungai IV Samarinda, Kaltim. Terkait dengan perbaikan maupun pengerukan masih menjadi tanggung jawab balai.

“Kita statusnya pinjam pakai, terkait dengan Embung Binalatung masih kewenangan BWS, tapi kita sudah Koordinasi,” ucapnya.

Iwan menambahkan, meski Embung Binalatung kering dan berdampak di wilayah Timur dan sebagian Tarakan Tengah, untuk pasokan air bersih di wilayah Barat dan Utara masih aman. (wic/Iik)

 

Artikel ini telah dibaca 1,217 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Balikpapan Siap Menjadi Tuan Rumah Dekranas, Momentum Emas Perekonomian Lokal

4 Juli 2025 - 07:14

Menata Sepaku, Merawat Nusantara: Standar Tinggi Ditetapkan Sejak Awal

4 Juli 2025 - 06:15

Revitalisasi Pasar Rakyat, Pemkot Balikpapan Dorong Kemitraan Pemerintah dan Pedagang

4 Juli 2025 - 06:07

Anggota DPR RI Fraksi Gerindra Soroti Dampak Lingkungan dan Tanggung Jawab Industri

4 Juli 2025 - 05:29

Telkom Gelar Borneo Digital Summit 2025, Dorong Percepatan Digitalisasi Pemerintah Daerah

3 Juli 2025 - 22:23

PWI Tarakan Siap “Gembleng” Berpikir Wartawan Melalui OKK

3 Juli 2025 - 22:09

Trending di Daerah