TARAKANโ Hampir semua orang kini tidak bisa lepas dari ponsel. Mulai dari urusan kerja, komunikasi, hingga hiburan, semuanya bergantung pada smartphone. Namun, ada satu masalah klasik yang sering dikeluhkan: baterai cepat habis.
Tak jarang, pengguna harus bolak-balik mencari colokan atau mengandalkan powerbank hanya untuk memastikan ponsel tetap hidup. Padahal, ada sejumlah cara sederhana yang bisa dilakukan agar baterai lebih awet dan tidak cepat terkuras.
๐ Atur kecerahan layar
Layar merupakan komponen yang paling banyak menyedot daya. Jika kecerahan dipasang terlalu tinggi, baterai akan lebih cepat habis.



Untuk mengatasinya, pengguna bisa menurunkan tingkat kecerahan secara manual atau mengaktifkan fitur otomatis agar layar menyesuaikan dengan kondisi cahaya sekitar. Langkah sederhana ini terbukti cukup efektif memperpanjang umur baterai.





๐ Aktifkan mode hemat daya
Sebagian besar smartphone modern telah dilengkapi dengan fitur hemat daya. Saat mode ini diaktifkan, ponsel akan secara otomatis mengurangi kinerja visual, membatasi aplikasi di latar belakang, dan menghemat konsumsi energi.




Mode ini sangat berguna terutama ketika kapasitas baterai tinggal sedikit dan tidak memungkinkan segera mengisi daya.


๐ Matikan aplikasi latar belakang
Banyak aplikasi tetap berjalan meski tidak sedang digunakan, seperti media sosial, email, atau layanan pesan instan. Aplikasi-aplikasi ini diam-diam tetap mengonsumsi daya baterai.



Menutup aplikasi yang tidak diperlukan atau menonaktifkan izin aktivitas di belakang layar dapat membuat baterai lebih tahan lama sepanjang hari.


๐ Nonaktifkan koneksi yang tidak dipakai
Koneksi nirkabel seperti WiFi, Bluetooth, GPS, dan hotspot sering menjadi penyebab utama baterai cepat terkuras. Meski tidak selalu disadari, fitur ini terus aktif mencari sinyal.


Karena itu, lebih baik dimatikan bila tidak sedang digunakan. Dengan begitu, ponsel tidak bekerja ekstra dan daya bisa dihemat.


๐ Gunakan wallpaper gelap
Bagi pengguna ponsel dengan layar AMOLED, memilih tema atau wallpaper gelap dapat mengurangi konsumsi daya.
Hal ini karena layar jenis tersebut bekerja dengan cara menyalakan piksel hanya pada warna terang, sementara warna hitam tidak membutuhkan cahaya tambahan. Trik ini sederhana, tapi cukup membantu menghemat energi.
๐ Hindari panas berlebihan
Suhu tinggi dapat mempercepat kerusakan komponen baterai. Karena itu, penting untuk tidak menaruh ponsel di bawah sinar matahari langsung, di dalam mobil yang panas, atau dekat perangkat elektronik lain yang mengeluarkan panas.
Menjaga suhu ponsel tetap stabil bisa membuat baterai lebih awet dalam jangka panjang.
Dengan menerapkan kebiasaan-kebiasaan kecil ini, baterai ponsel dapat bertahan lebih lama dan tidak cepat habis. Pengguna pun tidak perlu lagi terlalu sering bergantung pada charger maupun powerbank.
Pada akhirnya, menghemat baterai bukan hanya soal perangkat, tapi juga soal gaya penggunaan yang lebih bijak.