BALIKPAPAN – PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan turut membantu proses pemadaman kebakaran yang terjadi di kawasan padat penduduk di Jalan Inpres RT 48, Kelurahan Muara Rapak, Jumat sore.
Insiden kebakaran yang terjadi tidak jauh dari area Rumah Dinas Pertamina (RDP) PT KPI Unit Balikpapan ini melibatkan satu unit rumah tiga lantai dan mengenai 1 rumah lainnya yang menyebabkan kerusakan pada bagian atap rumah di sisi kanan.
Ketua BPBD Balikpapan, Usman Ali menyampaikan apresiasinya atas dukungan cepat dari berbagai pihak. “Kami sangat mengapresiasi respons yang cepat dari seluruh unsur, termasuk tim dari Kilang Pertamina Unit Balikpapan. Kolaborasi ini sangat penting dalam menghindari meluasnya kebakaran di kawasan padat penduduk,†ujar Usman.
Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Balikpapan, kebakaran terjadi sekitar pukul 16.17 WITA. Menanggapi hal tersebut, seluruh unit pemadam kebakaran kota diterjunkan ke lokasi, termasuk dukungan dua unit armada dari tim tanggap darurat PT KPI Unit Balikpapan dan PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM).
Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI Unit Balikpapan, Dodi Yapsenang menyampaikan kepedulian dan komitmen perusahaan dalam merespons cepat setiap kondisi darurat yang terjadi di sekitar wilayah operasional.
“Kami kerahkan satu unit kendaraan damkar TSP 532 sebagai bentuk respons cepat dan solidaritas bersama BPBD serta pemadam kota dalam upaya pengendalian api,†ujar Dodi.
Upaya pemadaman dilakukan secara intensif selama kurang lebih satu jam. Berkat koordinasi dan kolaborasi di lapangan, api berhasil dikendalikan tanpa memakan korban jiwa.
Lebih lanjut, Dodi menyatakan keprihatinan atas insiden yang terjadi dan menyampaikan apresiasi terhadap seluruh pihak yang terlibat.
“Sebagai bagian dari warga Balikpapan, kami tentu terpanggil untuk ambil bagian dalam setiap musibah yang terjadi di lingkungan sekitar kilang. Semoga masyarakat tetap diberikan kekuatan menghadapi cobaan ini,†ungkapnya.
Ketua RT 48 Kelurahan Muara Rapak, Aisyah menyampaikan bahwa rumah yang terbakar diketahui dihuni oleh empat orang dalam dua kepala keluarga.
“Kami bersyukur tidak ada korban jiwa. Terima kasih atas bantuan cepat dari seluruh pihak, termasuk tim Pertamina,†tutup Aisyah.(**)
