Menu

Mode Gelap

Olah Raga · 31 Jan 2022

Nahkodai Percasi Kaltara, Norhayati Andris Ingin Kembalikan Kejayaan Olahraga Catur


					Norhayati Andris terpilih jadi Ketua Pengprov Percasi Kaltara. Foto : Istimewa Perbesar

Norhayati Andris terpilih jadi Ketua Pengprov Percasi Kaltara. Foto : Istimewa

TARAKAN – Norhayati Andris terpilih nahkodai Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kalimantan Utara (Kaltara) periode 2022-2026.

Norhayati Andris terpilih secara aklamasi setelah menjadi calon tunggal Ketua Pengprov Percasi Kaltara pada Musyawarah Provinsi (Musprov) yang dilaksanakan di Hotel Atia New Neo Kota Tarakan, Minggu (30/1/22).

Ketua Pengprov Percasi Kaltara terpilih Norhayati Andris mengatakan dalam waktu dekat ini akan menyelesaikan penyusunan struktur pengurus baru dan rapat kerja Pengprov Percasi Kaltara 2022 ini. Selanjutnya mengikuti Musyawarah Nasional (Munas) Percasi yang akan dilaksanakan Februari 2022 ini.

“Percasi ini sudah mati selama 3 tahun di Kaltara. Kebetulan Ketua Umumnya kan pak Utut, jadi melalui staf ahli pak Utut meminta saya untuk menahkodai Percasi di Kaltara,” kata Norhayati Andris ketika diwawancarai Fokusborneo.com.

Usai terpilih jadi Ketua, Norhayati Andris ingin menghidupkan kembali Kepengurusan Percasi di Kabupaten dan Kota di Kaltara yang sudah lama vakum. Apalagi Catur ini, pernah berjaya dibawah kepemimpinan H. Udin Hianggio saat masih bergabung dengan Provinsi Kalimantan Timur.

“Kenapa saya mau bergabung di Percasi ini bahwa Percasi ini pernah jaya di Kota Tarakan. Catur juga pernah menghadirkan Master – Master dari Thailand, Philippina, untuk bertanding di Tarakan pada saat H. Udin Hianggio menjadi Wali Kota,” ujar perempuan yang juga menjabat sebagai Anggota DPRD Provinsi Kaltara.

Apalagi dikatakan Norhayati Andris, Kaltara sudah memiliki modal dengan banyaknya atlet Catur yang berprestasi dan bergelar Master. Dari pengalaman tersebut, sayang sekali jika Catur di Kaltara tidak dihidupkan kembali karena sudah aset yang dimiliki.

“Jadi para atlet-atlet yang sudah berjaya waktu jaman Kaltim, banyak berasal dari Tarakan, Malinau, Tanjung Selor. Bahkan pada PON kemarin ada beberapa pecatur kita yang memperkuat Provinsi lain mendapat emas, sayang sekali kalau Catur ini tidak dihidupkan kembali,” jelas Norhayati Andris.

Norhayati Andris berharap Percasi dibawah kepemimpinannya anak-anak di Kaltara bisa mencintai Catur. Sebab bermain Catur ini, juga mengolah otak dengan berpikir strategi yang baik.

“Ini yang perlu kita tingkatkan kembali. Kita juga akan buka kursus-kursus dan pelatihan bagi atlet untuk mencari bibit-bibit atlet baru mulai tingkat SD sampai SMA,” tutup Norhayati Andris.(Mt)

Artikel ini telah dibaca 236 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

2 Personel Batalyon A Brimob Kaltim Raih Medali Emas dan Perak Kejurprov Karate Piala Gubernur Kaltim 2025

8 September 2025 - 17:05

Bupati Tana Tidung Buka Pekan Kebudayaan Daerah Lewat Lomba Olahraga Tradisional

27 Agustus 2025 - 14:08

Bripda Ardhika, Perenang Batalyon A Brimob Kaltim Borong Enam Emas dan Tiga Perak Kejuaraan Bupati Paeser Open Cup 2025

26 Agustus 2025 - 15:08

Prajurit Yonarhanud 7/ABC Gapai Prestasi Membanggakan di Tingkat Nasional dan Internasional

25 Agustus 2025 - 20:29

Atlet Menembak Kaltara Raih Juara Internasional Bali IPSC Open 2025 Level III

24 Agustus 2025 - 17:05

Kenapa Yoga Jadi Favorit? Ini Cara dan Tips untuk Pemula

22 Agustus 2025 - 06:55

Trending di Daerah