• About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Fokus Borneo
Advertisement
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
Fokus Borneo
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini
Home Opini

Membangkitkan Kembali KKMB: Menyelamatkan Ikon Ekowisata Tarakan

by Redaksi
21 Juni 2025 07:39
in Opini
A A
0

Subono Samsudi, Pemerhati Pembangunan dan Lingkungan. Foto: dok pribadi

Di masa kepemimpinan Wali Kota dr. Jusuf SK, Kota Tarakan pernah mencuri perhatian nasional sebagai kota pelopor ekowisata mangrove. Kawasan Konservasi Mangrove dan Bekantan (KKMB), yang berada tepat di tengah kota, menjadi magnet wisata sekaligus laboratorium hidup bagi pelajar, mahasiswa, peneliti, hingga wisatawan mancanegara.

Tak perlu berkendara jauh ke pinggiran-cukup berjalan kaki beberapa menit dari hotel, pengunjung sudah bisa menikmati keheningan hutan mangrove dan suara bekantan yang bersahutan.

Baca Juga

Pentingnya Standardisasi Satu Bahasa QRIS Dan Prinsip 3S Dalam Implementasi QRIS

Ketika Trump dan Prabowo Bicara di PBB: Dua Paradigma Iklim yang Bertolak Belakang

Komitmen Penguatan LCT dengan Tiongkok: Langkah Strategis dalam Meningkatkan Hubungan Ekonomi Bilateral

Aviary Enggang: Ikon Baru Konservasi dan Wisata Tarakan

KKMB bukan sekadar hutan bakau biasa. Kawasan ini dilengkapi jalur jembatan kayu ulin dan jembatan beton di area perluasan, yang memungkinkan pengunjung menjelajah tanpa harus melepas sepatu. Di sepanjang lintasan, tersedia menara pantau, gazebo edukasi, dan papan informasi tentang ekosistem mangrove.

Dulu, tempat ini begitu hidup: TK hingga mahasiswa datang bergelombang untuk belajar langsung tentang pentingnya hutan mangrove, bekantan, dan keseimbangan lingkungan pesisir.

Namun sayang, pesona KKMB kini memudar. Kondisinya menurun drastis. Fasilitas yang dulu menjadi daya tarik edukatif mulai rusak dan tidak terawat. Jalur tracking banyak yang lapuk, gazebo dibiarkan kosong, dan papan informasi mengelupas. Kegiatan edukasi pun hampir tak terdengar lagi. Tak banyak pelajar atau pengunjung datang seperti dulu. KKMB,yang dulunya ramai dan hidup, kini senyap dan terlupakan.

Salah satu penyebab kemunduran ini adalah perubahan tata kelola kawasan,khususnya pasca terbitnya Undang-Undang tentang Pemerintahan Daerah dan Kehutanan yang mengatur ulang kewenangan pengelolaan hutan.

Di era Gubernur Irianto Lambrie, pengelolaan sebagian KKMB diambil alih oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara. Langkah ini legal, mengikuti mandat perubahan UU. Namun sayangnya, alih kelola tersebut tidak diikuti dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah provinsi dan kota. Akibatnya, semangat pengelolaan kolektif yang dulu dibangun perlahan memudar.

Ironisnya, ketika kawasan ini mulai terbengkalai, justru muncul minat dari pihak lain. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melalui unit-unit teknis seperti BPDAS dan bahkan BRGM (Badan Restorasi Gambut dan Mangrove) menunjukkan ketertarikan untuk ikut mendukung pengelolaan KKMB.

BRGM, sebagai lembaga khusus yang bertugas mempercepat rehabilitasi mangrove di Indonesia, menjadikan Kalimantan Utara sebagai salah satu provinsi prioritas. Ini adalah peluang emas yang tidak boleh diabaikan.

Oleh : Subono Samsudi

*) Pemerhati Pembangunan dan Lingkungan

Tags: bekantanborneoHeadlineKaltaraKKMBMangrove
ShareTweetSendShareSend

Berita Lainnya

Pentingnya Standardisasi Satu Bahasa QRIS Dan Prinsip 3S Dalam Implementasi QRIS
Ekonomi

Pentingnya Standardisasi Satu Bahasa QRIS Dan Prinsip 3S Dalam Implementasi QRIS

12 Oktober 2025 23:01
Ketika Trump dan Prabowo Bicara di PBB: Dua Paradigma Iklim yang Bertolak Belakang
Opini

Ketika Trump dan Prabowo Bicara di PBB: Dua Paradigma Iklim yang Bertolak Belakang

29 September 2025 07:38
Komitmen Penguatan LCT dengan Tiongkok: Langkah Strategis dalam Meningkatkan Hubungan Ekonomi Bilateral
Ekonomi

Komitmen Penguatan LCT dengan Tiongkok: Langkah Strategis dalam Meningkatkan Hubungan Ekonomi Bilateral

12 September 2025 21:54
Opini

Aviary Enggang: Ikon Baru Konservasi dan Wisata Tarakan

12 September 2025 10:19
Opini

Demo Damai, Cermin Kedewasaan Bangsa

2 September 2025 10:48
Opini

Pleno Tanpa Makna

27 Agustus 2025 21:40
Next Post

Ungkap 35,56 Sabu, Satreskoba Polres Berau Tangkap Pengedar di Tanjung Redeb

Penerbangan Direct Lion Air Tarakan - Jogyakarta Buka Peluang Ekonomi Pariwisata 

Bulan Bung Karno Momen Tonggak Sejarah dan Semangat Berdikari untuk Bangsa Negara

Bulan Bung Karno Momen Tonggak Sejarah dan Semangat Berdikari untuk Bangsa Negara

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami

Berita Terlaris

  • PSHT Turut Meriahkan Pawai Budaya, Bawa Ratusan Anggota Tampilkan Seni Bela Diri Tradisional

    PSHT Turut Meriahkan Pawai Budaya, Bawa Ratusan Anggota Tampilkan Seni Bela Diri Tradisional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Permendagri 23/2024, BUMD Air Minum Wajib Kontribusi Layanan Publik Tidak Hanya Keuntungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PDAM Tarakan Sambut Permendagri Baru, Gaji Direksi Hingga Pegawai Kini Berbasis Pendapatan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penurunan Dana Bagi Hasil Jadi Sorotan APPSI, Kaltim Salah Satu Daerah Paling Terdampak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lestarikan Budaya Leluhur, Pemuda Pakuwaja Tarakan Tampilkan Ogoh-ogoh Semar di Pawai Iraw Tengkayu XIV

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Fokus Borneo

Ikuti Kami

Rubrik

  • Advetorial
  • Daerah
  • Derap Nusantara
  • Ekonomi
  • Energi
  • Fokus
  • Hiburan
  • IKN
  • KPH Tarakan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Opini
  • Otomotif
  • Parlemen
  • Pemkab Bulungan
  • Pemkab Malinau
  • Pemkab Nunukan
  • Pemkab Tana Tidung
  • Pemkot Balikpapan
  • Pemkot Tarakan
  • Pemprov Kaltara
  • Pendidikan
  • Politik
  • Sosial Budaya
  • TNI Polri
  • Travel
  • Video

Recent News

Ajang Pembinaan Atlet, Armada RI Bodyfitness Competition Diharapkan Jadi Event Tahunan

BMF Kaltara Season 4 Rebutkan Total Hadiah Rp120 Juta

14 Oktober 2025 17:34

Dekatkan Layanan, Polsek Bunyu Diusulkan Masuk Jajaran Polres Tarakan 

14 Oktober 2025 17:20
  • About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
    • Kuliner
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP