TARAKAN – Rektor Universitas Borneo Tarakan (UBT), Prof. Yahya Ahmad Zein kembali melantik sejumlah pejabat di lingkungan kampus. Bertempat di gedung Rektorat pada Rabu (7/5/25), kali ini sepuluh wakil dekan dari berbagai fakultas resmi mengemban amanah baru.
Adapun nama-nama wakil dekan yang dilantik adalah :
1. Dr. Muhamad Roem, S.Kel., M.Si. sebagai Wakil Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan,
2. Dr. Nia Kurniasih Suryana, S.P., M.P. sebagai Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Pertanian,
3. Dr. Mardhiana, S.Hut., M.P. sebagai Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Fakultas Pertanian,
4. Ir. Rosmalia Handayani, S.T., M.T. sebagai Wakil Dekan Fakultas Teknik,
5. Charitin Devi, S.E., M.Sc. sebagai Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Ekonomi,
6. Muh. Irfandy Azis, S.E., M.Acc., Ph.D. sebagai Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Fakultas Ekonomi,
7. Dr. Arif Rohman, S.HI., LL.M sebagai Wakil Dekan Fakultas Hukum,
8. Siti Rahmi, S.Sos.I., M.Pd. sebagai Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,
9. Dr. Nofvia De Vega, S.Pd., M.Pd. sebagai Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,
10. Susanti, S.ST., M.Kes. sebagai Wakil Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan.
Dalam sambutannya, Rektor Prof. Yahya Ahmad Zein menyampaikan bahwa pelantikan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk menata kelola universitas. Ia menekankan bahwa setiap individu yang dilantik memiliki niat baik untuk mengembangkan UBT.
“Saya yakin pilihan Bapak Ibu Dekan dalam memilih wakil dekan bukan berdasarkan suka atau tidak suka, tetapi berdasarkan siapa yang diberikan kesempatan untuk bersama-sama membangun Universitas Borneo ini,” ujarnya.
Rektor juga mengapresiasi kinerja para pejabat yang telah menyerahkan jabatannya dan menegaskan bahwa mereka tetap merupakan bagian penting dari sistem pendukung universitas.
Kepada para wakil dekan yang baru dilantik, Rektor mengingatkan tentang bertambahnya beban tugas sebagai ujung tombak fakultas. Yahya berharap agar para wakil dekan dapat menjalin sinergitas yang kuat dengan dekan dan seluruh elemen fakultas.
“Saya berpesan Bapak Ibu Wakil Dekan tidak perlu membuat visi misi sendiri, karena sudah ada visi misi Rektor yang diterjemahkan oleh dekan melalui fakultas. Ujung tombak pelaksanaannya ada di Bapak Ibu Wakil Dekan,” tegasnya.
Ia mencontohkan implementasi kurikulum di tingkat fakultas yang sangat bergantung pada peran wakil dekan. Rektor juga menyinggung mengenai Organisasi Tata Kelola (OTK) UBT yang baru, di mana akan ada penambahan struktur wakil dekan.
Untuk saat ini, ia berharap agar struktur yang ada dapat dimaksimalkan, meskipun tugas wakil dekan, terutama yang hanya satu di fakultas, masih sangat berat karena merangkap berbagai bidang.
Lebih lanjut, Rektor menyampaikan kabar baik mengenai relaksasi anggaran universitas, kecuali untuk perjalanan dinas. Yahya telah meminta para dekan untuk meninjau kembali anggaran dan menyesuaikannya dengan visi misi serta kebutuhan saat ini.
Rektor juga menekankan agar fakultas dapat menganggarkan kegiatan sosialisasi secara mandiri, dan wakil dekan menjadi ujung tombak dalam pelaksanaannya.
Sementara itu, acara pelantikan ini turut dihadiri oleh Wakil Rektor, para Dekan, serta Kepala Lembaga di lingkungan UBT.(**)
