Menu

Mode Gelap

Pendidikan

Tukin Dosen UBT Cair, Rektor Apresiasi Semua Pihak dan Dorong Peningkatan Kinerja


					Rektor UBT Prof Yahya Ahmad Zein. Foto: ist Perbesar

Rektor UBT Prof Yahya Ahmad Zein. Foto: ist

TARAKAN – Universitas Borneo Tarakan (UBT) mengumumkan kabar gembira bagi para dosennya. Tunjangan kinerja (Tukin) bagi 315 dosen, baik PNS maupun PPPK, telah cair sepenuhnya pada tanggal 10 Juli 2025.

Hal itu di sampaikan Rektor UBT, Prof. Yahya Ahmad Zein, Senin (14/7/25). Ia mengatakan pembayaran tunjangan kinerja ini mencakup periode enam bulan, dari Januari hingga Juni, ditambah satu bulan untuk gaji ke-13 yang sedang dalam proses.

“Alhamdulillah, sesuai dengan arahan Kementerian setelah melalui proses verifikasi yang cukup panjang, melibatkan SPI (Satuan Pengawasan Internal), dan terakhir rekan-rekan KPPN, pembayaran tunjangan kinerja untuk 315 dosen UBT sudah masuk ke rekening masing-masing,” ujar Prof. Yahya.

Prof. Yahya menyoroti UBT termasuk salah satu perguruan tinggi yang pencairannya cepat secara nasional. Kecepatan ini, lanjutnya, adalah hasil dari upaya maksimal dalam proses verifikasi dan koordinasi yang intensif dengan berbagai institusi terkait, termasuk KPPN.

“Kami melengkapi semua mekanisme dan prosedur, termasuk perhitungan verifikasi yang cermat, karena tunjangan kinerja masing-masing dosen berbeda tergantung kinerjanya,” jelasnya.

Ia menjelaskan 60% tunjangan didasarkan pada kinerja dasar, sementara 40% lainnya bergantung pada prestasi masing-masing dosen. Menariknya, lokasi UBT di daerah perbatasan sama sekali tidak menghambat proses pencairan ini.

“Justru sekarang ini yang menarik, saya kira UBT memberikan gambaran bahwa walaupun di perbatasan, jika dikelola secara baik, profesional, dan koordinasi berjalan, maka justru kita yang duluan proses pencairannya,” tegas Rektor.

Terakhir, Prof. Yahya menyampaikan pesan kepada para dosen. Ia mengajak untuk mensyukuri tambahan penghasilan ini sebagai bentuk apresiasi dari negara.

“Kita harus berterima kasih kepada seluruh jajaran, mulai dari Kementerian bahkan Pak Presiden. Saya juga berterima kasih kepada seluruh staf di kepegawaian dan keuangan yang telah bekerja keras bahkan lembur untuk menyelesaikan tugas ini dengan cepat,” ucapnya.

Prof. Yahya menekankan dengan cairnya tunjangan kinerja ini, para dosen diharapkan dapat menjawabnya dengan meningkatkan produktivitas dan inovasi.

“Tidak ada cara lain, kita harus menjawabnya dengan menambah kinerja. Kinerja kita harus lebih produktif, lebih inovatif. Karena nanti tunjangan kinerja akan dibayar per bulan, tentu saja kita harus ada kinerja lebih agar bisa mendapatkan tunjangan maksimal,” pungkas Prof. Yahya.(Mt)

Artikel ini telah dibaca 48 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Gedung LLK Tarakan Siap Tampung Peserta Sekolah Rakyat, Sarpras Hampir Rampung

15 Juli 2025 - 15:46

Ciptakan Generasi Penerus Berakhlak, TK Kemala Bhayangkari 10 Samarinda Gelar MPLS

15 Juli 2025 - 14:15

Satpol PP Tarakan Amankan Puluhan Pelajar Nongkrong Pakai Seragam Sekolah

14 Juli 2025 - 15:40

Bupati Ibrahim Ali Berikan Dukungan Calon Paskibraka Tana Tidung

13 Juli 2025 - 18:34

Apresiasi Riset Unggulan UBT, Wamendiktisaintek Stella Dorong Hilirisasi dan Sinergi dengan Pemda-Industri

12 Juli 2025 - 15:44

Wamendikbudristek Stella Janjikan Dosen PPPK Setara PNS hingga Jenjang Kariernya

12 Juli 2025 - 13:34

Trending di Pendidikan