TARAKAN – Anggota DPR RI Deddy Hanteru Yevri Sitorus melakukan pertemuan dengan perwakilan Ketua RT dan masyarakat Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Tarakan Barat, Kota Tarakan, Jumat (25/2/22). Pertemuan yang dilakukan dirumah Ketua RT 40 Karang Anyar Sunarto, banyak aspirasi yang diserap.
Hadir dalam pertemuan ini, Anggota DPRD Kota Tarakan Edi Patana dan Markus Minggu serta Direktur Utama PDAM Tirta Alam Kota Tarakan Iwan Setiawan.
Perwakilan Ketua RT dan masyarakat Karang Anyar ingin bertemu politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), karena dianggap memiliki kepedulian terhadap masyarakat Kaltara yang merupakan daerah pemilihannya.


“Pak Deddy ini kami anggap memiliki kepedulian kepada masyarakat. Bahkan beliau sudah keliling kemana-mana perjuangkan listrik dan kebutuhan Gas Elpiji untuk masyarakat pedalam sampai vaksin. Terakhir meresmikan Rumah Sakit Pratama di Pulau Bunyu yang sudah 12 tahun ditunggu masyarakat disana,†kata Ketua RT 40 Karang Anyar Sunarto.



Pada kesempatan ini, ada beberapa usulan yang disampaikan perwakilan Ketua RT kepada Deddy Sitorus. Salah satunya meminta supaya ada Sekolah Menengah Atas (SMA) di bangun di Kelurahan Karang Anyar.
“Setiap tahun kami dikeluhi masalah sekolah karena tidak ada SMA di Karang Anyar. Bagi masyarakat yang mampu tidak apa-apa bisa sekolahkan anaknya di swasta kalau tidak diterima, tapi bagi yang tidak mampu pasti teriak-teriak dengan sistem zonasi,†kata Ketua RT 20 Sugiarto.


Penerimaan peserta didik baru yang menggunakan sistem zonasi, Kelurahan Karang Anyar kebagian di SMK Negeri 2 Kota Tarakan. Sebagai kelurahan yang memiliki jumlah penduduk paling banyak di Kota Tarakan sekitar 25 ribu jiwa, dikatakan Sugiarto sudah seharusnya ada SMA untuk mengakomodir anak-anak dari Karang Anyar.
“Kami mohon di Karang Anyar dibangunkan SMA, biar anak-anak kami saat penerrimaan siswa baru tidak dilempar-lempar. Pusing juga kami sebagai Ketua RT setiap tahun harus teriak-teriak masalah sekolah,†ujar Sugiarto.
Selain soal sekolah, warga juga mempertanyakan kejelasan tentang Program Keluarga Harapan (PKH). “Ini ada realisasinya gak pak, soalnya banyak warga yang tanya soal PKH,†kata Ketua RT 60 Karang Anyar Susi.

Menanggapi usulan soal SMA, Anggota DPR RI Deddy Sitorus mengatakan pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara sudah ada keinginan untuk membangun SMA di Kelurahan Karang Anyar. Hanya saja belum bisa terwujud karena masih terkendala soal lahan.
“Persoalannya tidak ada lahan yang clear and clean, karena tidak mungkin dibangun asset negara ditanah yang bermasalah. Disampaikan ada lahan sekitar 4 hektaran di Kampung Bugis ternyata lahannya bermasalah. Jadi Provinsi sudah oke tinggal mncari lahannya,†beber Deddy Sitorus.
Tentang realisasi PKH dijelaskan Deddy Sitorus, usulan terbaru baru masih dalam proses verifikasi karena terlambat mengajukan ke Kementerian Sosial. Usulan baru diserahkan, Ketika Menteri Sosial datang ke Kota Tarakan.

“Sekarang dalam proses verifikasi karena itu diluar proses normal. Yang kita ajukan sekitar 1.536 nama penerima baru,†jelas Deddy.
Diakhir penyerapan aspirasi di Kelurahan Karang Anyar, Deddy Sitorus membagikan ratusan Gas Elpiji 3 Kilogram kepada warga yang hadir.(Mt)