Menu

Mode Gelap

Politik

Bahas Ranperda Keuangan Daerah dan Pertanian, Pansus DPRD Hadirkan Tim Ahli


					Pansus DPRD Provinsi Kaltara bahas Ranperda Keuangan Daerah dan Pertanian. Foto : Fokusborneo.com Perbesar

Pansus DPRD Provinsi Kaltara bahas Ranperda Keuangan Daerah dan Pertanian. Foto : Fokusborneo.com

TARAKAN – Panitia Khusus (Pansus) DPRD Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) bahas dua buah Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Keuangan Daerah dan Ranperda tentang Pertanian. Pembahasan awal ini, Pansus mengundang tim ahli dari Universitas Borneo Tarakan (UBT).

Pembahasan dua buah Ranperda yang dipimpin langsung Ketua Pansus Ihin Surang dan diikuti anggota Pansus diantaranya Ahmad Usman, Ainun Farida, Rakhmat Sewa dan Muhammad Hatta ini, dilaksanakan di Hotel Tarakan Plaza, Rabu (9/3/22).

“Untuk hari ini kita pertemuan perdana, kita tidak terlalu mendalam masih secara umum melihat isi draft Ranperda yang sudah ada. Kita juga menghadirkan tenaga ahli kita yang membidangi Ranpenda Keuangan daerah dan Raperda Pertanian,” kata Ketua Pansus Ihin Surang saat diwawancarai Fokusborneo.com

width"250"
Ketua Pansus Ranperda Keuangan Daerah dan Pertanian DPRD Provinsi Kaltara Ihin Surang. Foto : Fokusborneo.com

Rencananya dijelaskan Ihin akan kembali dilakukan pembahasan lebih lanjut dengan menghadirkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dengan Ranperda tersebut. Ranperda tentang Keuangan Daerah merupakan usulan dari pemerintah Provinsi Kaltara sedangkan Ranperda tentang Pertanian inisiatif DPRD.

width"400"
width"450"
width"400"

“Untuk Ranperda tentang Keuangan Daerah itu memang ada amanat undang-undang. Saya kira kalau Ranperda tentang Keuangan Daerah ini tidak terlalu rumit kita bahas, karena sudah ada dasarnya beda dengan Ranperda tentang Pertanian karena ini inisiatif dewan tentu kita akan mengakomodir semua kepentingan baik pemerintah maupun masyarakat,” tambah Ihin.

Dalam Ranperda tentang Pertanian, dijelaskan Ihin supaya ada payung hukum bagi pemerintah untuk melakukan pembinaan petani dan meningkatkan sektor pertanian. Sektor pertanian sekarang ini cakupannya cukup luas termasuk di dalamnya ada peternakan dan perkebunan.

width"300"
Pansus DPRD Provinsi Kaltara bahas Ranperda Keuangan Daerah dan Pertanian. Foto : Fokusborneo.com

“Tentu itu semua muara untuk kesejahteraan masyarakat. Kita inginkan ketika pemerintah melakukan pembinaan kepada masyarakat apa lagi kebijakan keuangan, tidak ada masalah karena sudah ada payung hukumnya,” jelas Ihin.

Lebih lanjut Ihin menjelaskan Ranperda ini nantinya juga mengakomodir semua tentang pertanian contohnya terkait dengan fungsi lahan, alih fungsi lahan termasuk seperti bibit padi adan unggulan Provinsi Kaltara.

“Harapan kita dengan ada nya Ranperda ini nanti pemerintah bisa mengambil langkah langkah kongkrit dan tidak ragu melakukan pembinaan kepada masyarakat khusus petani,” tutup Ihin.(Mt/Ad)

Artikel ini telah dibaca 165 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Donal Minta Pemerintah Pusat dan Provinsi Perhatikan Wilayah Perbatasan

16 Juni 2025 - 19:25

Minimalkan Persoalan, Komisi IV DPRD Kaltara Periksa Kesiapan SPMB 2025

13 Juni 2025 - 16:37

Tinjau Tanah akan Dihibahkan, DPRD Tarakan Dukung Peningkatan Status Ditpolairud Polda Kaltara

10 Juni 2025 - 18:37

Pembebasan Tanah Pemakaman Nasrani Juata Laut Capai Kesepakatan, Tinggal Tunggu Harga

10 Juni 2025 - 16:53

Cegah Kecelakaan, Median Jalan Masjid Al Amin akan Ditutup dan Dialihkan Depan Alfamidi

10 Juni 2025 - 13:57

Deddy Sitorus Menilai Wajar Warga Krayan Gugat Pemerintah Pusat atas Ketimpangan Pembangunan

10 Juni 2025 - 08:08

Trending di Parlemen