Menu

Mode Gelap

Daerah · 30 Mei 2022

Curhat ke DPRD, Warga Juata Minta Ada Fasilitas Olahraga di Kecamatan Tarakan Utara


					Rapat dengar pendapat Komisi 2 dengan Disbudporapar dan masyarakat Juata Laut soal fasilitas olahraga. Foto : Fokusborneo.com Perbesar

Rapat dengar pendapat Komisi 2 dengan Disbudporapar dan masyarakat Juata Laut soal fasilitas olahraga. Foto : Fokusborneo.com

TARAKAN – Warga Kelurahan Juata Laut curhat ke Komisi 2 DPRD Kota Tarakan meminta di Kecamatan Tarakan Utara ada di bangun fasilitas olahraga.

Hal itu, disampaikan saat rapat dengar pendapat Komisi 2 DPRD Kota Tarakan bersama dengan Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) dan perwakilan warga Juata Laut di Kantor DPRD, Senin (30/5/22).

“Intinya kami masyarakat Tarakan Utara, meminta ada sarana atau fasilitas umum dibidang olahraga yang di Utara gak ada sama sekali fasilitas itu. Sementara ini kami ada menggunakan lahan yang merupakan aset pemerintah, kami jadikan sarana olahraga sepakbola, voli, takraw dan termasuk area joging,” kata Agus Paturuse salah satu warga juga Ketua LPM Juata Laut.

Dijelaskan Agus, pemanfaatan lahan pemerintah itu, atas inisiatif warga untuk digunakan sebagai sarana olahraga. Sebab warga Tarakan Utara khususnya Juata Laut tidak memiliki tempat khusus yang disediakan pemerintah Kota.

“Maka selaku masyarakat Tarakan Utara kami datang kesini untuk memperjuangkan hal kami itu. Bagaimana lapangan yang saat ini kami gunakan memiliki legalitas secara hukum bahwa lapangan tersebut sudah menjadi sarana fasilitas umum dibidang olahraga,” ujar Agus.

width"400"
Rapat dengar pendapat Komisi 2 dengan Disbudporapar dan masyarakat Juata Laut soal fasilitas olahraga. Foto : Fokusborneo.com

Ditambahkan Agus, keberadaan fasilitas olahraga tersebut, sangat dibutuhkan.  supaya masyarakat khususnya pemuda, bisa melakukan kegiatan positif dan terhindar dari penyalahgunaan obat-obat terlarang.

“Disana ada sekitar 50 persen sudah terkontaminasi obat-obatan, makanya kami perlu ada fasilitas umum berkenan dengan sarana dan prasarana olahraga untuk melakukan kegiatan positif,” ungkap Agus.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Komisi 2 DPRD Kota Tarakan Muhammad Yusuf mengatakan dari hasil rdp, ada beberapa putusan yang menjadi rekomendasi DPRD kepada pemerintah khususnya Disbudporapar.

“Harapannya usulan masyarakat direspon baik Komisi 2. Tentu untuk merespoin itu, akan melayangkan surat ke Disbudporapar, supaya bisa dijadikan dasar untuk dikomunikasikan lebih lanjut,” ucap Muhammad Yusuf.

Wakil Ketua Komisi 2 DPRD Kota Tarakan Muhammad Yusuf. Foto : Fokusborneo.com

Apalagi, dijelaskan Yusuf Middu sapaan Muhammad Yusuf masyarakat selama ini sudah melakukan aktifitas kegiatan dilahan yang menjadi aset milik pemerintah. Ini dibuktikan dengan adanya plang bertulisan milik pemerintah.

“Bahkan masyarakat dengan menggunakan swadaya, berinisiatif menimbun gelombang-gelombang supaya lapangan rata untuk bermain bola. Makanya dalam hal ini, masyarakat berharap bagaimana bisa dipinjam pakai untuk kegiatan disana,” tutur Yusuf Middu.

Disisi lain ditambahkan Yusuf Middu, keberadaan lapangan menjadi hal positif, karena memberikan kegiatan kepada masyarakat khususnya generasi muda untuk terhindar dari hal-hal negatif. Sehingga ini sebagai upaya dukungan kepada pemerintah berkenan dengan dunia olahraga.

“Paling tidak lahan yang dimanfaatkan oleh masyarakat untuk kegiatan positif, aset milik pemerintah keamanannya terjamin,” tutup politisi Nasdem.(Mt)

Artikel ini telah dibaca 323 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Wakil Ketua DPRD Kaltara Hadiri Acara Kenal Pamit Komandan Lanud Anang Busra

4 September 2025 - 08:47

DPRD Kaltara Dorong Perlindungan Hak Perempuan dan Anak Pasca Perceraian

4 September 2025 - 08:37

Basarnas : Tujuh Korban Masih Terjebak di Bangkai Heli Jatuh di Kalsel

4 September 2025 - 07:35

Camilan Manis Berlebih Bikin Lelah, Buah Segar Bisa Jadi Solusi

4 September 2025 - 06:55

Peran Public Relations (PR) PT Pertamina Hulu Indonesia Torehkan Prestasi di Ajang MAW Talk Awards 2025

3 September 2025 - 22:19

Rahmawati Minta Menperin dan Menparekraf Ungkap Dampak Investasi dan Desa Wisata

3 September 2025 - 21:05

Trending di Daerah