BULUNGAN – Anggota DPR RI Arkanata Akram fasilitasi masyarakat Kalimantan Utara (Kaltara) untuk mendapatkan bantuan pelatihan pengolahan produk hasil perikanan berbasis fish jelly.
Pelatihan yang bekerjasama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) ini, dilaksanakan di Desa Long Beluah, Tanjung Palas Barat, Kabupaten Bulungan, Kaltara.
Fish jelly adalah bahan dasar yang terbuat dari daging ikan digunakan sebagai bahan baku untuk pembuatan produk olahan ikan. Produk olahan ikan yang dihasilkan dari fish jelly antara lain bakso ikan, sosis ikan, nugget ikan, siomay ikan dan lain-lain.


“Saya berharap dengan digelarnya pelatihan di Desa Long Beluah ini, setiap warga desa yang menjadi peserta pelatihan dapat memanfaatkan dengan baik dan serius dalam mengikuti pelatihan,” kata Arkanata Akram dalam sambutan saat membuka pelatihan melalui aplikasi zoom meeting, Jumat (6/1/23).



Politisi Partai NasDem berharap para peserta pelatihan juga mendapatkan wawasan baru dalam mengolah produk jadi berbahan baku ikan atau fish jelly yang memiliki nilai tambah baru, inovasi produk dan nilai ekonomis yang lebih tinggi.
Baca juga : https://fokusborneo.com/ekonomi/2023/01/09/belanja-di-luar-negeri-lebih-mudah-dengan-qris-bi-kaltara-target-42-ribu-pengguna-baru/

“Semoga dengan adanya pelatihan ini, hasil-hasil riset BRIN juga dapat dimanfaatkan seluas-luasnya untuk masyarakat dan setiap peserta dapat menggunakan dan menyebarkan ilmunya kepada masyarakat lainnya di Kaltara,” pesannya.(**)