BULUNGAN – Bertemu Calon Gubernur (Cagub) Kalimantan Utara (Kaltara) nomor urut 2, nelayan Kampung Tias, Tanjung Palas Tengah, Bulungan menyampaikan masalah kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk para nelayan.
Ketua Rukun Tetangga (RT) 36 sekaligus salah satu nelayan Kampung Tias, Hamka menuturkan salah satu yang menjadi permasalahan nelayan Kampung Tias yaitu masalah BBM yang menjadi kebutuhan pokok nelayan dalam bekerja.
“Terkadang kami melaut tidak sesuai ongkos dan penghasilan. Semoga kedepannya walaupun tidak semua tapi semua bisa terlaksana dan bisa menyentuh masyarakat Tias meskipun sedikit,” ujarnya, Jumat (25/10/2024).
Ia pun mengajak masyarakat untuk bersatu mendukung Zainal-Ingkong. Pihaknya berharap Zainal-Ingkong dapat terpilih menjadi gubernur Kaltara agar dapat melihat segala permasalahan yang ada di Kaltara khususnya Kampung Tias. Selain itu, masyarakat Tias akan mengawal pasangan ZIAP hingga dilantik nantinya.
“Siapa lagi kalau bukan bapak perhatikan. Walaupun tempat kecil semua daerah bisa merasakan semua pembangunan yang dilakukan,” ungkapnya.
Terkait hal tersebut, Cagub Kaltara, Zainal Arifin Paliwang langsung menjawab persoalan BBM tersebut. Ia mengatakan sebelumnya pemerintah Provinsi Kaltara selalu meminta kuota lebih ke pihak migas untuk para nelayan.
“Kami minta ke migas untuk nelayan dilebihkan nanti dari pusat lagi. Nanti yang urus SPBN, saya takut data di kabupaten tidak valid. Karena untuk nelayan itu subsidi dan semua sudah ada kuotanya,” jelasnya.
“Nanti kira akan koordinasikan bagaimana kuota nelayan di Tias,” pungkasnya. (adv)
