BUNYU – Setelah memberikan materi di Gedung Rektorat Universitas Borneo Tarakan, Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Tamara Moriska, melanjutkan kunjungannya ke SDN 001 Bunyu di Kabupaten Bulungan, Kamis (5/12/24).
Kunjungan ini Tamara bersama peserta lokakarya, berbagi pengalaman pengelolaan pendidikan di wilayah terpecil. Selain itu, perwakilan Kelompok Kerja Guru (KKG) Gugus Melati dan KKG Gugus Kaktus melihat situasi kelas dan proses implementasi pembelajaran literasi di sekolah SDN 01 Bunyu, serta melihat mini pameran hasil implementasi program literasi.
Hal ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkenalkan dan mensosialisasikan ekosistem pendidikan, dengan tujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan di wilayah yang lebih terpencil.
Kegiatan yang difasilitasi oleh program Inovasi, sebuah inisiatif yang bertujuan untuk membawa perubahan positif dalam sistem pendidikan, terutama di daerah-daerah yang menghadapi tantangan geografis.
SDN 001 Bunyu, yang terletak di salah satu wilayah terpencil di Kaltara, menjadi fokus dari langkah strategis ini untuk memastikan bahwa pendidikan yang berkualitas dapat dijangkau oleh semua lapisan masyarakat, meskipun mereka berada di daerah yang jauh dari pusat-pusat perkotaan.
Kunjungan Tamara Moriska ke SDN 001 Bunyu ini menunjukkan komitmen yang kuat terhadap peningkatan akses dan kualitas pendidikan, tidak hanya di wilayah perkotaan, tetapi juga di daerah-daerah yang memiliki keterbatasan fasilitas dan aksesibilitas.
“Langkah ini diharapkan dapat mendorong pemangku kepentingan untuk lebih memperhatikan kebutuhan pendidikan di daerah-daerah terpencil, serta menciptakan solusi yang lebih inklusif dan berkelanjutan,” katanya.
Melalui kolaborasi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat setempat, diharapkan dapat tercipta ekosistem pendidikan yang lebih baik, yang mendukung pengembangan potensi anak-anak di wilayah terpencil, dan mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan di masa depan.(**)
