TANJUNG SELOR, Fokusborneo.com – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kalimantan Utara (Kaltara) menegaskan kembali komitmennya untuk berfokus pada pelayanan dan pembelaan kepentingan masyarakat.
Hal ini disampaikan Ketua DPW PKS Kaltara, Asep Mahmudin, dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) ke-III yang digelar di Pangeran khar, Tanjung Selor, Minggu (24/8/25).
Acara ini dihadiri seluruh jajaran pengurus DPTW, DPW, dan DPTD PKS se-Kaltara, serta Ketua dan Anggota Fraksi PKS DPRD Provinsi dan DPRD kota/kabupaten.



Turut hadir pula Dewan Penasihat dan Dewan Pakar PKS Wilayah Kaltara, para pimpinan partai politik tingkat provinsi, serta seluruh kader dan simpatisan PKS.





Dalam pidatonya, Asep menekankan PKS lahir untuk melayani umat. “Kita harus senantiasa hadir di tengah-tengah masyarakat, mendengarkan aspirasi mereka, dan memberikan pelayanan terbaik,” tegasnya.




Ia mengajak seluruh kader untuk menjadikan Muswil ini sebagai momentum memperkuat komitmen tersebut.



Lebih lanjut, Asep mengingatkan para kadernya perjuangan sejati tidaklah untuk mencari sensasi atau sorotan. Sebaliknya, ia menekankan pentingnya kerja nyata yang berlandaskan amanah.



Ia mengutip tokoh-tokoh besar seperti Khalid bin Walid dan Bung Hatta sebagai teladan pejuang yang kontribusinya terasa nyata, meskipun tidak selalu berada di garis depan sorotan publik.


“Seorang pejuang sejati mampu menolak arus kepentingan pribadi demi tegaknya amanah publik. Jejaknya mungkin senyap, tetapi maknanya abadi, kerja nyata yang terasa, yang menjadikan ia bukan sekadar bagian dari sejarah, tetapi bagian dari ritme kehidupan itu sendiri,” ujarnya.


Selain fokus pada pelayanan, Asep juga menyoroti pentingnya kolaborasi dan kaderisasi.


Ia mengajak seluruh pihak untuk bekerja sama mewujudkan kesejahteraan di Kaltara. PKS juga akan terus menyiapkan kader-kader muda yang kompeten dan berintegritas untuk mengabdi kepada bangsa.
Muswil yang bertema “Kokoh Bersama, Majukan Kaltara untuk Indonesia” ini, diharapkan dapat menguatkan persatuan internal PKS serta melahirkan kebijakan strategis yang berpihak pada kepentingan masyarakat Kaltara.(Mt)