TANA TIDUNG – Kehadiran Komando Resor Militer 092/Maharajalila di Kalimantan Utara (Kaltara) menjadi kebanggaan masyarakat Kaltara khususnya masyarakat adat Tidung.
Nama Maharajalila sendiri merupakan nama seorang tokoh atau leluhur masyarakat asli Suku Tidung di Kalimantan Utara yang gagah pemberani mengusir penjajah dari Kaltara.
Hal tersebut diungkapkan Norma selaku warga Kaltara yang saat ini menjabat sebagai Anggota DPRD Tana Tidung.

Ia mengatakan sangat mengapresiasi berdirinya Korem 092/Maharajalila yang mengkomando seluruh Kodim di wilayah Kaltara.



“Yang sangat membanggakan bagi saya secara pribadi adalah nama Korem 092 ini adalah Maharajalila yang merupakan nama leluhur kami,” katanya kepada fokusborneo.com, Senin (18/7/2022).
Maharajalila menurut sejarah adalah seorang pimpinan perang di laut dan di darat yang begitu pemberani hingga bisa mengalahkan dan mengusir pasukan Spanyol dari bumi Tarakan.

“Pemberian nama Korem ini pernah diusulkan oleh paman saya Kepala Adat Besar Tidung Kalimantan Amiril Pengiran H. Mochtar Basri Idris ke Pangdam VI Mulawarman di Balikpapan sesuai surat beliau tanggal 1 September 2019, dengan mengusulkan nama Amiril Pengiran Maharajalila, dan Alhamdulilah dikabulkan dengan memberi nama Korem 092/Maharajalila,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Norma mengatakan pemberian nama Korem 092 dengan nama “Maharajalila“ sudah barang tentu memberi rasa bangga bagi seluruh zuriat (keturunan) Maharajalila.
“Pemilihan nama ini menurutnya sangat tepat mengambil nama Leluhur Suku Tidung yang merupakan suku asli daerah ini,” katanya.
Korem 092/Maharajalila ini bermarkas di Tanjung Selor Ibukota Kaltara, dengan harapan keberadaanya dapat memberi rasa damai, aman dan nyaman bagi masyarakat Kaltara termasuk masyarakat Kabupaten Tana Tidung. (her/Iik)