TARAKAN – Ribuan masyarakat padati obyek wisata Ratu Intan Pantai Amal Kota Tarakan untuk menyaksikan prosesi penurunan perahu padaw tuju dulung dalam kegiatan festival budaya Iraw Tengkayu XI, Sabtu (8/10/2022).
Selain proses pelarungan perahu, festival budaya juga diisi dengan tarian kolosal yang melibatkan ratusan penari dari tingkat sekolah menengah atas se Kota Tarakan.
Walikota Tarakan Khairul menjelaskan, festival budaya Iraw Tengah akan dilaksanakan setiap tahun, dan rencananya untuk tahun depan akan dilaksanakan lebih meriah dengan melibatkan perwakilan dari daerah di tanah Borneo termasuk dari negara Sabahat seperti Brunei Darussalam dan Malaysia.
Tadi malam sambil makan malam santai dengan Konsul kita di Tawau termasuk konjen juga kita undang tadi, sebenarnya tahun ini kita undang beberapa negara sahabat itu seperti Brunai yang dekat dekat cuma memang Brunai akan ada rencana mau kesini di bulan november sehingga menyatakan akan berkunjung tapi bukan dalam konteks in,
“Saya kira kedepan tentu ada waktu 1 tahun ini kita persiapkan, saya sudah minta Dinas Pariwisata agar kita kemas lagi dengan baik festival Iraw Tengkayu yang ke XII tahun depan, tentu dengan kemasan yang lebih kolosal. Peserta tidak hanya dari kita kita disini Tarakan tapi Borneo termasuk se-kalimantan Utara termasuk Brunai, Malaysia, Sabah dan Serawak termasuk juga Kalimantan tengah Kalimantan barat dan Kalimantan timur semua yang ada di Borneo ini,” ungkap Walikota.
Walikota berharap gagasan ini bisa terwujud. Agar lebih meriah dan lebih bagus lagi kedepan akan ada expo yang melibatkan negara Negera sahabat
“Mudah mudahan Covid ini tidak kambuh lagi karena masih ada negara lain yang maju mundur maju mundur kasusnya. Seperti tadi yang di sampaikan bapak fajar dari staf Menteri Pariwisata bahwa memang kalau pun ada kegiatan kalau aksesibilitas tidak dibuka susah juga,” tuturnya.
Walikota menegaskan, dalam setiap even dipastikan akan melibatkan ekonomi kreatif. Karena memang di Tarakan 60-70 persennya di topang oleh UMKM dan tentunya ini menjadi perhatian Pemerintah Kota.
“Itu yang saya sampaikan tadi mungkin kedepan pagelarannya bisa digabungkan dengan pameran UMKM,” sambungnya.
Menyinggung soal nama kawasan obyek wisata Pantai Amal menjadi kawasan wisata Ratu Intan Pantai Amal. Walikota mengungkapkan Ratu Intan adalah salah satu raja atau ratu di Kerajaan Tidung Tarakan. (Iik)